in ,

Malaysia Bakal Terima Pengunjung Internasional Paling Lambat 1 Januari 2022

Lebih dari tiga perempat dari 32 juta penduduk Malaysia telah divaksinasi, menurut statistik pemerintah

CakapCakapCakap People! Malaysia akan membuka kembali perbatasannya untuk pengunjung internasional paling lambat 1 Januari 2022. Demikian disampaikan dewan penasihat pemerintah pada Kamis, 11 November 2021, ketika negara itu berusaha untuk menghidupkan kembali sektor pariwisata yang terpuruk.

Negara Asia Tenggara ini secara bertahap membuka kembali ekonominya dalam beberapa pekan terakhir karena tingkat infeksi virus corona telah melambat di tengah program vaksinasi yang ditingkatkan.

Lebih dari tiga perempat dari 32 juta penduduk Malaysia telah divaksinasi, menurut statistik pemerintah, Reuters melaporkan.

Foto via Pixabay

Mantan perdana menteri Malaysia, Muhyiddin Yassin, yang memimpin dewan yang bertugas mempelopori program pemulihan ekonomi Malaysia itu, mengatakan kepada wartawan bahwa industri pariwisata pulih terlalu lambat tanpa kedatangan pengunjung asing dan mencatat bahwa operator membutuhkan waktu untuk melanjutkan bisnis.

Namun, Muhyiddin mengatakan langkah-langkah pengendalian infeksi seperti tes COVID-19 akan tetap dilakukan, dengan otoritas bakal menentukan izin masuk berdasarkan situasi COVID-19 di negara asal, dan faktor lainnya.

Dia tidak menyatakan kapan tanggal pasti untuk pembukaan kembali akan diumumkan, tetapi mengatakan keputusan itu masih dirinci oleh badan-badan kesehatan dan keamanan.

Malaysia minggu ini mengumumkan akan meluncurkan jalur perjalanan vaksinasi dengan negara tetangga Singapura pada 29 November, yang memungkinkan perjalanan bebas karantina untuk orang-orang yang sudah disuntik antara kedua negara.

Indonesia juga telah sepakat untuk memperkenalkan koridor perjalanan serupa secara bertahap.

Seorang turis memindai kode QR untuk check-in setibanya di bandara saat Langkawi dibuka kembali untuk turis domestik, di tengah pandemi penyakit coronavirus (COVID-19) di Malaysia, 16 September 2021. [Foto: REUTERS/Lim Huey Teng]

Malaysia pada Minggu, 10 Oktober 2021, telah mencabut pembatasan perjalanan antarnegara bagian dan internasional bagi warga yang sudah divaksinasi COVID-19 penuh, ketika negara itu mencapai targetnya untuk menginokulasi 90% populasi orang dewasanya.

Reuters melaporkan, Perdana Menteri Ismail Sabri Yaakob mengatakan pemerintah telah setuju untuk mengizinkan warga Malaysia yang divaksinasi penuh untuk bepergian ke luar negeri tanpa mengajukan izin.

Aturan baru ini mulai berlaku pada Senin, 11 Oktober 2021.

Pemerintah Malaysia sedang bersiap untuk beralih ke fase endemik COVID-19 di mana tidak akan memberlakukan penguncian luas lagi jika kasus meningkat, Ismail Sabri mengatakan pada konferensi pers.

“Kita harus melatih diri untuk hidup dengan COVID, karena COVID mungkin tidak bisa dihilangkan sepenuhnya,” katanya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

PM Thailand Desak Penonton Bioskop untuk Berdiri Hormati Raja Selama Lagu Kebangsaan

Kim Jong-un Tidak Tampil di Publik untuk Waktu Terlama Dalam 7 Tahun