in

Luar Biasa! Bayi Hasil Tabung Pertama di Dunia Kini Sudah Berumur 40 Tahun

CakapCakap – Memiliki seorang anak jadi harapan dan impian bagi setiap keluarga dan pasangan. Tapi, tidak semua suami dan istri bisa mendapatkan anak untuk pelengkap kebahagiaan dan penerus keturunan keluarga mereka. Di sekitar Cakap People mungkin juga ada keluarga yang masih belum memiliki anak sampai saat ini. Berbagai upaya pun pasti akan dilakukan untuk bisa mendapatkan anak semata wayang. Salah satunya adalah dengan cara menjalani program kesehatan bayi tabung.

Louise Brown, bayi tabung pertama yang sukses dan kini sudah berusia 40 tahun. Via fertilityroad.com

Program bayi tabung dikenal juga dengan istilah prosedur in vitro fertilisation (IVF) dalam bahasa medis. Menurut laman Health.Detik.com, program bayi tabung yang pertama kali mendapatkan hasil terjadi pada tahun 1978 silam. Program itu pun sukses dan melahirkan seorang bayi wanita bernama Louise Brown, dan saat ini sudah berumur 40 tahun. Ketika hadir dalam sebuah acara Museum Sains London di Inggris pada bulan Juli 2018 lalu, menjelang merayakan ulang tahunnya yang ke-40 belum lama ini, mungkin orang-orang tidak mengetahui kalau wanita tersebut dulunya ‘tumbuh’ di tabung.

Loise menjadi bukti sejarah kesuksesan program bayi tabung yang dipelopori oleh peneliti Inggris, yakni Robert Edwards, Patrick Steptoe dan Jean Purdy. Sebutan bayi tabung muncul, karena pada awalnya peneliti menggunakan wadah seperti tabung yang disebut ‘dessicator’ untuk melakukan pembuahan. Namun, kini prosedur IVF modern atau program bayi tabung tidak lagi dilakukan dalam wadah tersebut, melainkan ‘cawan petri’, dengan memakai beberapa botol hormon dan suntikan.

Program bayi tabung dikembangkan oleh ilmuwan Cambridge University, Robert Edwards dan Patrick Steptoe. Via bayionline.net

Dikutip pula dari laman Pikiran-Rakyat.com, Louise lahir pada tanggal 25 Juli 1978 di Rumah Sakit Umum kawasan Oldham, Manchester, Inggris, dari pasangan Lesley dan John Brown. Bayi berjenis kelamin wanita itu lahir dengan bobot 5 pon 12 ons atau 2,61 kg, setelah sang ibu menjalani operasi caesar. Pasangan Lesley dan John sendiri sebelumnya sudah mencoba segala cara untuk memiliki keturunan secara alami selama sembilan tahun, namun gagal karena tuba fallopi yang tersumbat.

Sampai akhirnya, pada tahun 1976 orang tua John membantu Lesley untuk hamil melalui prosedur IVF. Riset ini dikembangkan oleh ilmuwan di Cambridge University, yakni sang ahli fisiologis Robert Edwards dan ginekolog Patrick Steptoe. Ada Cakap People yang melihat program bayi tabung ini?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Wow! Karet Gelang Ini Ternyata Punya Kekuatan 200 Kali Baja

Orang Sehat Kena Serangan Jantung? Bisa Saja, Ini Alasannya!