CakapCakap – Teknologi mobil tanpa sopir atau mobil otonom sedang jadi perhatian belakangan ini. Tidak hanya perusahaan-perusahaan otomotif yang berusaha untuk mengembangkan mobil otonom ini, namun sejumlah perusahaan teknologi raksasa dunia juga tertarik untuk mencobanya. Bahkan, perusahaan e-commerce raksasa Amerika Serikat, Amazon ternyata juga mengikuti tren global mobil otonom tersebut. Tidak tanggung-tanggung, Amazon mengeluarkan investasi dalam jumlah besar.
Seperti dilaporkan oleh laman Tempo.co, Amazon baru saja menanamkan investasi mencapai 530 juta dolar AS, atau sekitar Rp 7,4 triliun untuk startup Aurora Innovation yang saat ini sedang fokus mengembangkan teknologi mobil otonom. “Kami selalu berinvestasi di perusahaan yang inovatif, perusahaan yang terobsesi dengan pelanggan, dan Aurora adalah jawaban,” demikian keterangan Amazon. Aurora pun berencana akan menggunakan dana investasi tersebut untuk mempercepat pengembangan teknologi ‘Aurora Driver’, serta memperkuat tim dan jaringan kemitraan mereka.
Aurora yang berbasis di Palo Alto, California mencatatkan pertumbuhan yang menggiurkan, ditaksir bernilai US$2,5 miliar; meski baru diluncurkan dua tahun lalu. Dalam pengembangan teknologi mobil otonom, mereka akan menyerahkan proses pembuatan mobil kepada perusahaan lainnya, dengan tujuan membangun kerja sama antar perusahaan, ketimbang harus memaksakan diri untuk bersaing. Awal tahun 2018 lalu, Aurora sendiri juga sudah mengumumkan kemitraan strategis pertamanya bersama pabrikan otomotif asal Jerman, Volkswagen Group di bidang mobil otonom (swakemudi).
Tidak hanya kepada Aurora, Amazon diketahui juga menyuplai dana untuk startup asal AS, Rivian Automotive, yang fokus pula mengembangkan teknologi mobil otonom, seperti dimuat dalam laman CNNIndonesia.com. Ini diketahui dari pernyataan Rivian yang menjelaskan ronde pendanaan pada 15 Februari 2019 telah meraup investasi sebesar 700 juta dolar AS. Amazon sendiri merupakan investor terbesar dalam ronde pendanaan itu, meski tidak disebut total nilai kepemilikannya pada Rivian.
“Kami terinspirasi visi Rivian buat masa depan transportasi elektrik. Kami senang berinvestasi pada perusahaan yang inovatif seperti ini,” sebut CEO Worldwide Consumer Amazon, Jeff Wilke pula di dalam keterangan resminya. Saat ini Rivian jadi pesaing potensial Tesla yang sudah memperkenalkan mobil pikal listrik R1 dan mobil SUV listrik R1S. Wah, keren ya, Cakap People!
One Comment
Leave a ReplyOne Ping
Pingback:General Motors-Ford-Toyota Susun Standar Keselamatan Mobil Otonom - CakapCakap