CakapCakap – Perkembangan teknologi dewasa ini memang sangat luar biasa, bahkan bisa dibilang jauh dari pemikiran banyak orang sebelumnya. Cakap People mungkin bisa juga melihat berbagai teknologi terbaru yang bermunculan saat ini. Nah, sebagai salah satu negara yang menjadi kiblat teknologi modern nan canggih, baik di Asia dan dunia, Jepang dilaporkan akan segera menyiapkan prototipe mobil terbang untuk masa depan, yang diharapkan bisa mengudara sebelum akhir 2019.
Belum lama ini, pemerintah Jepang memang baru saja meluncurkan inisiatif untuk mengembangkan kendaraan masa depan tersebut hingga menjadi kenyataan. Inovasi ini bertujuan untuk menciptakan peta jalan pada akhir tahun ini, demi mematangkan sebuah konsep mobil terbang yang sebenarnya. Inisiatif ini dilakukan bekerja sama dengan sektor swasta, yakni Airbus dan beberapa perusahaan Jepang seperti All Nippon Airways, Japan Airlines, NEC dan Toyota dengan proyek Cartivator-nya.
“Mobil terbang ini diharapkan bisa mengatasi masalah transportasi di pulau-pulau terpencil atau daerah pegunungan, untuk operasi SAR, dan mengirim bantuan ke daerah bencana. Kami menggelar pertemuan dengan swasta untuk menciptakan sebuah industri baru yang menguntungkan di pasar dunia,” jelas Menteri Perdagangan Jepang Shinji Tokumasu dilansir oleh Kompas, Rabu (29/8/2018).
Proyek Cartivator ini sudah mengembangkan mobil beroda tiga yang menggunakan teknologi drone untuk terbang. Mobil terbang yang akan dinamakan SkyDrive tersebut berukuran panjang 2,9 meter dan lebar 1,3 meter, serta akan dilengkapi dengan empat baling-baling. Harapannya, prototipe mobil terbang yang dikemudikan manusia tersebut bisa dilancurkan pada akhir tahun 2019, sehingga bisa digunakan untuk menyalakan obor Olimpiade Tokyo 2020. Untuk itu, Toyota dan perusahaan afiliasi telah menginvestasikan dana 42,5 juta yen atau sekitar Rp 5,6 miliar untuk proyek mobil terbang ini.
Sebenarnya, Jepang tidak sendirian dalam mengembangkan ide mobil terbang ini. Pada Juli 2018 lalu perusahaan pembuat mesin asal Inggris, Rolls-Royce juga telah mengungkapkan rencananya untuk mengembangkan kendaraan hybrid yang disebut ‘taksi terbang’. Sementara, pada Juni 2018 proyek Kitty Hawk melakukan uji terbang bagi yang ingin membeli mobil terbang. Keren kan, Cakap People! [ED/RM]
This post was created with our nice and easy submission form. Create your post!
4 Comments
Leave a Reply4 Pings & Trackbacks
Pingback:Masih Ingat dengan Minyak Gosok Legendaris Asal Makassar Ini? | Cakap Cakap
Pingback:Ingat! Ban Baru dari Pabrik Ternyata Tak Boleh Langsung Dipakai | Cakap Cakap
Pingback:4 Kebiasaan Positif Orang Jepang yang Bisa Kamu Tiru | Cakap Cakap
Pingback:Bukan UFO! Warga Filipina Berhasil Ciptakan Mobil Terbang | Cakap Cakap