in ,

Korea Selatan Beli Vaksin COVID-19 dari Pfizer dan Johnson & Johnson Untuk 16 Juta Orang

Pemerintah Korea Selatan telah mengalokasikan tambahan 1,3 triliun won ($ 1,2 miliar) untuk vaksin pada anggaran tahun depan.

CakapCakapCakap People! Korea Selatan telah menandatangani kesepakatan dengan Pfizer Inc dan Johnson & Johnson’s Janssen, untuk mengimpor vaksin virus corona untuk memenuhi kebutuhan 16 juta orang karena negara itu bergulat dengan gelombang ketiga pandemi. Demikian disampaikan Perdana Menteri Korea Selatan Chung Sye-kyun, Kamis, 24 Desember 2020.

Pemerintah Korea Selatan menghadapi tekanan publik yang semakin meningkat atas rencana pengadaan vaksin COVID-19 yang baru dilakukan saat negara itu melaporkan penghitungan kasus harian tertinggi kedua pada hari Rabu, 23 Desember.

Vaksin dua dosis Pfizer yang dikembangkan bersama BioNTech, Jerman, akan cukup untuk memenuhi kebutuhan 10 juta orang dan pengirimannya diharapkan pada kuartal ketiga 2021.

Korea Selatan telah menandatangani kesepakatan dengan Pfizer Inc dan Johnson & Johnson’s Janssen, untuk mengimpor vaksin virus corona untuk memenuhi kebutuhan 16 juta orang. [Foto: Reuters]

“Kami memobilisasi seluruh kemampuan nasional untuk membawa pengiriman dalam kuartal kedua,” kata Chung. Dia pun menambahkan, saat ini negosiasi masih sedang berlangsung, Reuters melaporkan.

Chung mengatakan dosis vaksin dari Janssen – divisi farmasi Johnson & Johnson – akan memenuhi kebutuhan vaksin untuk 4 juta orang yang kemudian ditingkatkan menjadi 6 juta orang dan akan siap untuk inokulasi mulai kuartal kedua tahun depan.

Kesepakatan Pfizer dan Janssen adalah bagian dari rencana pemerintah Korea Selatan untuk membeli dosis yang cukup dari empat produsen obat dan inisiatif COVAX global yang didukung oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), yang akan memungkinkan imunisasi setidaknya 85% dari 52 juta populasi Korea Selatan.

Pemerintah Korea Selatan juga telah menandatangani kesepakatan dengan AstraZeneca untuk vaksin, yang akan dikirimkan paling cepat Januari tahun depan, dan sedang dalam pembicaraan terakhir dengan Moderna untuk menandatangani kesepakatan pada Januari untuk mengamankan 20 juta dosis.

Ilustrasi virus corona. [Foto: CNN]

Otoritas kesehatan Korea Selatan akan memulai program vaksinasi publik paling cepat Februari tahun depan, yang akan selesai sekitar November, sebelum dimulainya musim flu, kata Yang Dong-gyo, seorang pejabat senior di Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA) mengungkapkan dalam sebuah pengarahan.

Pemerintah Korea Selatan telah mengalokasikan tambahan 1,3 triliun won ($ 1,2 miliar) untuk vaksin pada anggaran tahun depan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

China Tangguhkan Penerbangan Langsung Ke dan Dari Inggris Tanpa Batas Waktu

Bangkok Menjadi Zona Risiko Penularan Virus Corona Peringkat Kedua saat Pembatasan Dicabut