Yanita Nurhasanah
CakapCakap – Cakap People, Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un dalam beberapa bulan ini dikabarkan sedang sakit keras. Kabar Kim Jong Un sedang koma semakin santer, puncaknya hari ini. Sebelumnya, penasihat kepresidenan Korea Selatan di era kepemimpinan Kim Dae-jung, Chang Song-min pernah angkat suara perihal sakit yang derita Kim Jong Un.
“Saya menilai beliau (Jong-un) dalam kondisi koma, tetapi belum meninggal.” Ungkapnya.
Dilansir CNN Indonesia dari The Korea Herald, pada Senin (24/8) Chang yang sempat menduduki jabatan sekretaris politik presiden dan kepala pengawasan urusan dalam negeri Korsel itu juga berbicara terkait kekuasaan di negaranya.
“Sampai saat ini belum ada perubahan struktur di pemerintahan Korut yang memperlihatkan adanya pergantian kepemimpinan, jadi Kim Yo-jong yang diminta mengisi kekosongan tidak bisa dipertahankan dalam waktu yang lama,” kata Chang.
Dia mengatakan pemindahan sebagian kewenangan dari Kim Jong-un kepada Yo-jong sang adik, adalah bukti bahwa sang pemimpin Korut sedang tidak mampu menjalankan tugas. Kuat dugaan akibat kondisi kesehatannya yang memburuk.
Media Kompas juga memberitakan perihal kesehatan Kim Jong Un yang memburuk. Kabar terbaru menyebutkan bahwa bukan Kim Yo-jong yang akan mengambil alih kekuasaan. Melainkan sang paman, Kim Pyong Il.
Daily NK yang mengutip dari sumber di intelijen Korea Selatan melaporkan, Kim Pyong Il yang merupakan saudara tiri Kim Jong Il. Pria 65 tahun tersebut diketahui merupakan segelintir anak dari pendiri Korea Utara, Kim Il Sung, yang masih hidup.
Diketahui, paman Kim Jong Un ini menjadi perwakilan Korut selama empat decade. Ia diutus menjadi duta besar dibeberapa negara seperti Finlandia, Polandia, dan Republik Ceko sebelum kembali pada 2019.
Thae Yong Ho seorang mantan Wakil Duta Besar Korut untuk Inggris sebelum memutuskan membelot pada 2016 berujar, Kim Pyong Il jelas merupakan kandidat terkuat untuk menggantikan Kim Jong Un. Ia merupakan salah satu keturunan langsung dari Kim Il Sung. Selain itu, ia adalah seorang pria jadi pantas menjadi pemimpin.
Cakap People, para petinggi Korea Utara berat hati melepas kekuasaan kepada Kim Yo Jong yang seorang perempuan. Ia dianggap masih terlalu muda yaitu berusia 33 tahun.
