Kisah Pulau Sarah Ann dan Antilia yang Menghilang dari Peta

CakapCakap – Cakap People, apa jadinya jika sebuah pulau di Indonesia yang sebelumnya kita ketahui bersama, ternyata tiba-tiba raib dari peredarannya? Kemungkinan ini terjadi pada pulau-pulau kecil yang terdiri dari gundukan pasir, yang kapan saja bisa terkikis oleh arus air laut.

Tapi, beda ceritanya dengan berbagai pulau di dunia yang tiba-tiba saja menghilang dari permukaan bumi, bahkan menghilang dari peta dunia yang ditangkap oleh satelit. Banyak cerita janggal dibalik hilangnya pulau-pulau tersebut. Bagaimana ceritanya? Yuk, simak!

Cerita pertama datang dari Pulau Sarah Ann yang dikenal sebagai pulau gaib di Amerika Serikat. Pulau ini ditemukan pada 1858, dan dimiliki oleh sebuah perusahaan yang resmi menurut UU Kepulauan Guano. Letak pulau ini adalah di Samudra Pasifik Selatan, bersebelahan dengan Pulau Christmas.

Perusahaan Pupuk yang memiliki pulau ini justru sangat jarang dan hampir tidak pernah mengunjungi pulau ini. Dalam kurun waktu 15 tahun setelah kunjungan manusia terakhir ke pulau ini, pihak perusahaan kembali ingin mengunjungi tempat ini. Tetapi anehnya, pelayaran yang dilakukan ke Pulau Sarah Ann, justeru tidak menemukan keberadaan pulau itu. Pulau Sarah Ann ternyata sudah raib.

Dalam sejarah, tercatat beberapa kali upaya yang dilakukan untuk menemukan kembali pulau tersebut. Tahun 1932, para astronom asal Jerman mencoba untuk mencari Pulau Sarah Ann, tetapi tidak membuahkan hasil. Tahun 1937, Armada Pasifik Amerika Serikat juga berupaya untuk menemukan kembali Sarah Ann karena ingin membangun observatorium, tetapi tidak juga menemukan pulau ini. Akhirnya, hingga sekarang Pulau Sarah Ann tidak lagi terdeteksi di peta.

Ada juga Pulau Antilia, yang dikenal sebagai pulau hantu pada Abad ke-15. Pulau yang terletak di Samudra Atlantik ini dijuluki Isle of Seven Cities. Kabarnya, Pulau Antilia ini adalah tempat pelarian diri para Uskup yang sedang ingin dikejar oleh penguasa muslim. Para Uskup yang lari ke Pulau Antilia akhirnya mendirikan 7 pemukiman di tempat ini. Tampilan perdana pulau ini muncul pada 1424 dengan bentuk persegi panjang.

Setelah tahun 1492, para pelaut semakin giat mengarungi pulau-pulau dunia, dan memetakan kembali semua pulau dengan lebih akurat. Tetapi hasilnya mencengangkan, bahwa Pulau Antilia berangsur-angsur mulai mengecil dan menghilang.

Dalam buku-buku sejarah, banyak raja-raja yang memerintahkan bangsanya untuk datang ke pulau The Seven Cities ini karena memiliki banyak gudang logam mulia. Alhasil, banyak pelayaran yang sengaja datang ke pulau ini untuk memburu harta karun tersebut. Anehnya, ketika mereka mendekati pulau ini, daratan yang tadinya terlihat jadi berangsur menghilang. Bahkan hingga sekarang, Pulau Antilia sudah tidak dapat ditemukan di peta dunia.