in ,

Kini, Kamu Bisa Buat Paspor Lewat Pesan Whatsapp, Ini Cara Mudah Mengurusnya!

Kamu cukup mengirimkan pesan teks ke WhatsApp SIGAP di nomor +628118539333.

CakapCakapCakap People! Kini, akses untuk membuat paspor semakin mudah dengan adanya berbagai fasilitas yang bisa kamu gunakan. Salah satunya yang bisa kamu manfaatkan adalah terbukanya pembuatan paspor melalui layanan pesan komunikasi WhatsApp.

Inisiatif ini dilakukan oleh Kantor Kementerian Keimigrasian agar pengurusan paspor menjadi lebih sederhana, mulai dari informasi hingga permohonan paspor di Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Jakarta Pusat lewat WhatsApp SIGAP yang diluncurkan pada 2019.

Paspor Indonesia. [Foto: Instagram]

Begini cara mudah mengurus paspor lewat pesan WhatsApp

Nah, untuk kamu yang ingin melakukan pembuatan paspor, kamu cukup mengirimkan pesan teks ke WhatsApp SIGAP di nomor +628118539333.

Setelah itu, pemohon akan mendapatkan balasan pesan berisi beberapa layanan menu informasi yang ingin diketahui.

Beberapa fitur yang ditawarkan adalah pengecekan status permohonan paspor, mengetahui tata cara pembayaran, dan persyaratan permohonan paspor.

Lebih lanjut, pengguna bisa mengetahui tata cara antrean pengambilan paspor atau sekedar menyampaikan apresiasi dan komentar dengan mudah.

Sebelumnya, Ditjen Imigrasi juga telah menggunakan WhatsApp untuk mengurangi antrean di tempat. WhatsApp dinilai mampu memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi penggunanya.

Enkripsi ujung-ke-ujung (end-to-end encryption) WhatsApp memastikan bahwa hanya pengguna dan orang yang berkomunikasi dengan pengguna sajalah yang dapat membaca pesan yang telah dikirim dan tidak ada orang lain di antara pengguna, bahkan WhatsApp.

Pesan diamankan dengan kunci dan hanya penerima pesan dan pengguna saja yang memiliki sandi/kode khusus yang diperlukan untuk membuka kunci dan membaca pesan itu.

Ilustrasi WhatsApp. [Foto: Pixabay]

Untuk keamanan tambahan, setiap pesan yang dikirim memiliki kunci yang unik. Semua hal ini terjadi secara otomatis, dimana pengguna tak perlu mengaktifkan pengaturan tertentu atau menyiapkan bahasa chat rahasia untuk mengamankan pesan.

“Sebagai institusi yang mengemban fungsi pelayanan publik, kami terus berupaya memanfaatkan teknologi dan menanamkan pola pikir yang berpusat pada konsumen untuk berinovasi dan memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat,” ujar Kasubbag Humas Direktorat Jenderal Imigrasi, Sam Fernando, Kamis, 16 Januari 2020, seperti dikutip dari Kantor Berita Antara.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

WWE elimination chamber NXT

NXT Akan Terlibat Di Program Pay Per-View Elimination Chamber?

Pengusaha Bus Mengeluh, B30 Dinilai Merugikan