CakapCakap – Cakap People! Apa saja efek samping yang bakal terjadi jika terlalu sering minum air lemon? Seperti diketahui, air lemon sudah lama dikenal sebagai minuman sehat yang menyegarkan. Mengutip dari Healthlline, selain kaya akan vitamin C, air lemon dipercaya bisa meningkatkan imunitas, melancarkan pencernaan, hingga membantu diet.
Namun, siapa sangka jika minuman ini juga bisa memberikan efek samping, terutama jika dikonsumsi terlalu sering.
Berikut adalah sejumlah efek samping akibat terlalu sering minum air lemon yang telah dirangkum dari CNN Indonesia.
1. Erosi Enamel Gigi
Air lemon memiliki kandungan asam sitrat yang cukup tinggi. Kalau terlalu sering diminum, asam ini bisa mengikis enamel gigi. Jika dibiarkan, kebiasaan tersebut dapat membuat gigi lebih sensitif dan rentan berlubang. Bahkan, kamu mungkin akan merasa ngilu setiap melahap makanan panas atau dingin.
Untuk mengatasinya, kamu bisa menggunakan sedotan saat minum air lemon. Sedotan dapat berperan dalam mengurangi kontak langsung asam lemon dengan gigi. Selain itu, kamu bisa membilas mulut dengan air putih setelah minum air lemon.
2. Asam Lambung Naik
Buat kamu yang memiliki masalah lambung, seperti GERD atau maag, air lemon bisa memicu naiknya asam lambung. Meski rasanya segar, asam dari lemon bisa memperburuk gejala, di antaranya meliputi perut kembung, mual, dan rasa panas di dada.
Untuk mengatasinya, hindari minum air lemon saat perut kosong. Kemudian, batasi jumlah konsumsinya, jangan lebih dari 1-2 gelas per hari. Sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu konsumsi air lemon dengan dokter jika kamu memiliki riwayat GERD.
3. Migrain
Terlalu sering minum air lemon bisa memicu migrain pada beberapa orang. Lemon mengandung tiramin, senyawa alami yang dapat meningkatkan aliran darah ke otak.
Pada sebagian orang, hal tersebut justru memicu serangan migrain, terutama jika sudah memiliki riwayat sensitivitas terhadap makanan atau minuman tertentu. Jika kamu sering merasakan sakit kepala setelah minum air lemon, coba kurangi konsumsinya dan perhatikan apakah gejalanya berkurang.
4. Memperburuk Sariawan
Kandungan asam sitrat dalam lemon memang menyegarkan, tetapi sifat asamnya dapat memperparah kondisi sariawan. Ketika asam dari air lemon bersentuhan dengan luka di dalam mulut, rasa perih bisa meningkat dan proses penyembuhan menjadi lebih lama.
Jika kamu sedang sariawan, sebaiknya hindari minum air lemon sementara waktu. Alternatif lainnya, kamu bisa mengencerkan lebih banyak air untuk mengurangi keasamannya.
5. Risiko Paparan Kuman
Cakap People! Sering menggunakan irisan lemon di minuman tanpa mencuci bersih kulitnya bisa meningkatkan risiko paparan bakteri atau kuman. Kulit lemon seringkali terkontaminasi oleh mikroorganisme dari lingkungan.
Untuk mengurangi risiko tersebut, saat ingin mengonsumsi air lemon alih-alih langsung memasukkan irisan lemon ke dalam air, sebaiknya peras lemon dan campur dengan air. Selain itu, penting untuk mencucinya sebelum digunakan. Pastikan juga kamu tidak meninggalkan lemon terlalu lama di air untuk menghindari perkembangan bakteri.
Air lemon tetap aman untuk dikonsumsi selama kamu meminumnya dengan porsi yang wajar! Manfaat air lemon memang banyak, tetapi segala sesuatu yang berlebihan pasti tidak baik.
Untuk mendapatkan manfaat optimal dari air lemon, coba gunakan takaran yang pas dengan menyampurkan setengah lemon bersama segelas air (sekitar 250 ml). Jangan tambahkan gula berlebih. Jika ingin rasanya tetap manis, ganti dengan madu.
Variasikan konsumsi melalui cara mengganti air lemon dengan infused water lainnya, seperti mentimun atau jeruk nipis, biar tidak monoton.