CakapCakap – Banyak orang yang langsung menghentikan jadwal olahraganya ketika bulan Ramadan tiba, dengan alasan karena berpuasa. Cakap People mungkin termasuk salah satu di antaranya yang memilih untuk tidak berolahraga sementara waktu selama bulan puasa. Padahal, sebenarnya masih tetap boleh berolahraga meski sedang berpuasa, asal dilakukan dengan cara yang tepat. Aktris cantik Prilly Latuconsina pun mengaku juga tak mengerem kebiasaan berolahraga meski sedang berpuasa.
Menurut Prilly Latuconsina, yang penting adalah mengatur waktu dan memilih intensitas olahraga yang tepat selama puasa, seperti dilaporkan oleh laman Tempo.co. Dia sendiri pun mengaku memilih berolahraga setiap sore menjelang azan magrib selama bulan Ramadan. “Lebih seret, tapi gak terlalu capek. Karena gak ada cairan sama sekali, jadi sampai ya sudah ditelan gitu. Aduh seret banget,” kata Prilly Latuconsina pula bercerita. Meskipun dia merasa kerongkongan terasa seret setelah seharian menahan lapar dan haus, lalu dilanjutkan berolahraga, dia tetap memegang prinsip ‘jalanin aja’.
Yang penting setelah lelah berolahraga, Prilly Latuconsina langsung mandi. “Selesai mandi, pas buka puasa. Jadi gak terasa lelah. Jadi saat buka puasa itu segar sekali,” ucapnya lagi. Jika menghabiskan waktu ngabuburit dengan berolahraga, kekasih Maxime Bouttier ini mengaku tubuhnya akan terasa lelah sekitar pukul 10 malam. Kondisi ini pun bagus, karena dia mengaku termasuk susah tidur alias insomnia. “Kalau jam 10 malam sudah tidur, pas sahur bangun lebih segar,” ujar Prilly Latuconsina.
Dimuat dalam laman HelloSehat.com, ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum olahraga di bulan puasa. Olahraga sendiri dapat dilakukan dengan durasi antara 30 menit sampai maksimum 60 menit, misalnya melakukan latihan kardiovaskular ringan seperti berjalan atau bersepeda, atau bisa aktivitas latihan otot sederhana seperti latihan otot, push-up, dan sit up. Jangan lupa minum banyak air sebelum berolahraga, seperti air kelapa, karena dapat meningkatkan elektrolit di dalam tubuh.
Ingat, jangan melakukan latihan intensitas tinggi berlebih seperti berlari, stepper, atau mengangkat beban, karena dapat menyebabkan cedera sendi atau otot serta menyebabkan komplikasi seperti tekanan darah rendah, hipoglikemia, dan pusing. Hindari pula memakan makanan yang digoreng dengan minyak berlebih, ataupun makanan berlemak jika ingin berolahraga ketika sedang puasa. Nah, harus ingat ya, Cakap People!