Keren! Ketua Tim Pembuat Satelit Paling Ringan di Dunia Ternyata Masih 19 Tahun

CakapCakap – India berhasil mencatatkan sebuah prestasi baru dalam bidang ruang angkasa. Belum lama ini, Organisasi Riset Ruang Angkasa India (ISRO) berhasil meluncurkan satelit Kalamsat-V2 yang diklaim sebagai satelit ‘paling ringan’ di dunia. Berat satelit ini hanya 1,2 kilogram, dan menariknya dirakit hanya dalam waktu enam hari. Fakta menarik lain dari keberhasilan roket ini, ternyata ketua tim pembuat satelit paling ringan di dunia dari India tersebut masih seorang remaja usia 19 tahun.

Dia bernama Rifath Sharook, seorang mahasiswa usia 19 tahun dan anggota sekaligus ketua tim yang merancang dan membuat satelit Kalamsat-V2, seperti dimuat oleh Okezone.com. Setelah peluncuran berjalan sukses, anggota tim mendapat pujian dari berbagai pihak. “Kami tak bisa bicara. Kami saling berpelukan. Perasaan kami tidak bisa digambarkan dengan kata-kata. Kami menjadi bintang tidak dalam satu malam. Ini adalah puncak dari kerja keras selama bertahun-tahun,” ungkap Sharook.

Satelit Kalamsat-V2 merupakan satelit ketujuh yang dibuat tim yang dimotori oleh Sharook. Satelit ini sengaja dirancang dengan tidak mencontoh model yang sudah ada, yang sudah terbukti bisa berfungsi dengan baik. Ini memaksa seluruh anggota tim untuk melakukan terobosan dan inovasi. Satelit ini diterbangkan oleh ISRO ke orbit bersamaan dengan satelit militer, sehingga Kalamsat-V2 dianggap sebagai muatan ekstra. Ongkos membuatnya sendiri sekitar 18 ribu dolar AS atau sekitar Rp253 juta. Satelit ini akan membantu komunikasi radio amatir dan berfungsi selama dua bulan.

Untuk pembuatan satelit Kalamsat-V2 ini, tim membeli bahan aluminium dari Chennai, sedangkan beberapa komponen penting lain harus didatangkan dari luar negeri. “Kami memerlukan waktu dua hari untuk merancang, selebihnya untuk merakit dan melakukan uji coba. Sejak tahap awal, kami juga sangat terbantu dengan para ilmuwan ISRO. Kami bertanya kepada mereka setiap kali menemui masalah,” kata Sharook lagi bercerita tentang pembuatan satelit tersebut, dikutip dari Detik.com.

Sharook sendiri mengaku sudah tertarik dengan dunia satelit sejak usia 14 tahun. “Industri ruang angkasa mengalami perubahan besar. Senang rasanya diberi kesempatan dan pengalaman untuk membuat satelit,” pungkasnya. Keren ya, Cakap People!