in ,

Kepentok Pandemi Covid-19, 7 Gerai Matahari Ini Dinyatakan Gulung Tikar

7 gerai tersebut tersebar di berbagai wilayah di Indonesia

CakapCakap – Cakap People, pandemic Covid-19 berdampak pada sector ekonomi karena daya beli masyarakat turun drastic. Matahari Department Store Tbk (LPPF) juga merasakan dampak yang sangat signifikan.

Belum lama ini PT Matahari Department Store Tbk menyatakan menutup tujuh gerai sepanjang tahun ini. Mereka menyatakan telah merugi. Dikutip dari CNN Indonesia, sekretaris Perusahaan Matahari Department Store Miranti Hadisusilo menyatakan manajemen sudah merencanakan penutupan ini dengan pemikiran yang matang.

Foto via bnizona.com

“Iya benar (tidak menguntungkan), jadi memang sudah direncanakan untuk ditutup karena tidak menguntungkan,” ucap Miranti. Dilansir dari CNN Indonesia, ketujuh gerai itu tersebar di seluruh Indonesia, berikut daftarnya.

  1. 1 gerai di Palembang – Sumatera Selatan.
  2. 1 gerai di Bogor – Jawa Barat.
  3. 1 gerai di DKI Jakarta.
  4. 1 gerai di Balikpapan.
  5. 1 gerai di Bali.
  6. 1 gerai di Padang – Sumatera Barat.
  7. 1 gerai di Cirebon – Jawa Barat.

Selain menutup gerai, Matahari Department Store terpaksa harus memotong gaji karyawan sejak April 2020. Langkah ini diambil seiring maraknya kasus penularan virus corona serta adanya pembatasan aktivitas di ruang publik.

“Iya benar (pemotongan gaji sejak April 2020,” kata Miranti.

Namun, ia menjelaskan perusahaan sudah mulai memulihkan pemotongan gaji para karyawan. Miranti memastikan gaji karyawan kembali 100 persen pada kuartal IV 2020. Matahari Department Store membukukan kerugiannya sepanjang Januari-September 2020. Perusahaan tercatat rugi bersih sebesar Rp617 miliar.

Kerugian ini terjadi karena pendapatan anjlok 57,5 persen menjadi Rp3,3 triliun. CEO dan Wakil Presiden Direktur Matahari Department Store Terry O’Connor menyatakan keuangan perusahaan memburuk akibat pandemi covid-19.

“Pandemi covid-19 yang sedang berlangsung mempercepat penutupan gerai-gerai yang berkinerja kurang baik sejalan upaya Matahari dalam restrukturisasi bisnis,” terang O’Connor.

Matahari Department Store memotong gaji karyawan sejak April 2020 lalu. Foto via cnbcindonesia.com

Menurutnya, keuangan perusahaan mulai membaik pada Juli hingga pertengahan September 2020. Namun, sayangnya pendapatan Matahari Department Store kembali memburuk karena  sebagian daerah kembali menerapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).

“Hal ini menyebabkan Matahari menutup beberapa gerainya untuk sementara, sehingga memperlambat kinerja pada kuartal tersebut,” imbuh O’Connor.

Namun, di tahun Matahari Department Store membuka tiga gerai format besar. Perusahaan tersebut mencatat mengoperasikan 153 gerai di 76 kota di Indonesia saat ini.

“Perusahaan berniat untuk mengakhiri tahun ini dengan portofolio sekitar 150 gerai format besar yang menguntungkan,” jelas O’Connor.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Achmad Yurianto Lengser dari Dirjen (P2P) Kementerian Kesehatan

Ratu Elizabeth Buka Lowongan ART Gaji Awal Rp367 Juta, Pengalaman Kerja Tidak Butuhkan