CakapCakap – Cakap People! Indonesia menambahkan 3.128 kasus baru virus corona pada hari Sabtu, 5 September 2020, sehingga jumlah total kasus yang dikonfirmasi menjadi 190.665 infeksi, termasuk 7.940 kematian.
Ini adalah hari keempat berturut-turut total kasus harian di Indonesia telah melebihi 3.000 setiap hari dan jika tren ini berlanjut, negara ini akan melampaui 200.000 kasus pada awal minggu depan.
Empat provinsi besar di Pulau Jawa — Jakarta, Jawa Timur, Jawa Tengah dan Jawa Barat — menjadi kontributor utama lonjakan harian tersebut.
Jakarta melaporkan 877 kasus baru sehingga total menjadi 45.157 infeksi virus corona, termasuk 1.265 kematian. Jakarta telah menambahkan lebih dari 5.000 kasus sejak awal bulan September dan memimpin kenaikan harian nasional sejak 6 Agustus.
Jawa Timur di urutan kedua dengan 35.331 kasus, meningkat 326 kasus dari hari kemarin. Namun, provinsi ini secara rutin melaporkan jumlah kematian harian tertinggi, termasuk menambahkan 27 korban meninggal pada hari Sabtu sehingga total menjadi 2.515 pasien virus corona meninggal, hampir dua kali lipat angka kematian di Jakarta.
Jawa Tengah melaporkan 258 kasus baru dengan total 15.118 — kurang dari setengah jumlah di Jawa Timur. Jumlah kematian akibat virus corona di Jawa Tengah mendekati Jakarta, total 1.078 kematian pada hari Sabtu.
Jawa Barat mendekati empat besar dengan total 12.332 kasus virus corona, naik 228 kasus dari sehari sebelumnya.
Sulawesi Selatan mengalami lonjakan kasus dengan 154 orang terinfeksi virus corona pada hari Sabtu, 5 September 2020. Ini merupakan kenaikan tertinggi sejak 20 hari, sehingga jumlah total kasus menjadi 12.475. Sulsel tampaknya akan turun ke posisi kelima lebih cepat karena kasus baru tumbuh lebih cepat di Jawa Barat.
Bali
Terlepas dari empat provinsi di Jawa yang terkena dampak paling parah, pulau Bali telah mengalami lonjakan kasus virus corona tertinggi sejak akhir bulan Agustus lalu.
Bali sudah menambahkan 864 kasus baru virus corona sejak 1 September, lebih banyak dari hotspot lain seperti Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Sumatera Utara dan Kalimantan Timur. Kasus baru setiap hari telah meningkat 160 atau lebih di Bali sejak awal bulan September.
Bali memiliki total 6.071 kasus virus corona hingga Sabtu, 5 September 2020, menempati urutan kedelapan di antara provinsi dengan kasus terbanyak.
Kasus virus corona juga melonjak di Sumatera Utara, yang telah melaporkan 725 kasus baru setiap bulan. Provinsi ini telah mengakumulasi 7.552 kasus sejak wabah dan hampir mendekati Kalimantan Selatan (8.657) di tempat keenam.
Lonjakan virus corona melambat di Kalimantan Selatan dan hanya menambahkan 369 kasus baru sejauh bulan September ini, terendah di antara sembilan hotspot.
Sementara itu, Kalimantan Timur telah menambah laju infeksi baru sejak pertengahan Agustus. Dengan hampir 700 kasus lebih dalam lima hari terakhir, Kalimantan Timur akan menjadi provinsi kesembilan dengan akumulasi lebih dari 5.000 kasus. Sekitar dua bulan lalu, provinsi itu hanya memiliki 525 kasus.
Secara nasional, lebih dari 136.000 pasien COVID-19 telah pulih atau dipulangkan dari rumah sakit, terhitung 71,5 persen dari total kasus virus corona.
Sementara itu, jumlah kasus aktif virus corona lebih dari 46.000 di 34 provinsi di negara ini, meningkat sekitar lebih dari 5.000 dibandingkan angka minggu lalu, melansir Jakarta Globe.