CakapCakap – Cakap People! Kapten Tim Senam Putri asal Jepang, Shoko Miyata, batal mentas di Olimpiade Paris yang akan digelar mulai 26 Juli 2024. Shoko dikeluarkan karena mengaku merokok dan minum minuman keras.
Demikian pernyataan yang dikeluarkan Asosiasi Senam Jepang (JGA) seperti dikutip dari The Japan Times, Senin 22 Juli 2024. Kapten Tim Senam Putri asal Jepang, Shoko Miyata diketahui merokok dan minum minuman keras pada Senin 15 Juli 2024.
Setelah mendapat laporan tersebut, JGA kemudian melakukan penyelidikan dan investigasi. Saat pemeriksaan, Shoko pun mengakui perbuatan tersebut.
Akibat dari perbuatan tersebut, Shoko dikirim pulang ke Jepang dari lokasi latihan di Monako pada Rabu, 17 Juli 2024.
Miyata, seorang mahasiswa Universitas Juntendo, memberikan rincian lebih lanjut kepada pejabat JGA pada hari Kamis. Ia mengaku merokok di waktu pribadinya dan minum alkohol di Pusat Pelatihan Nasional di Tokyo pada akhir Juni dan Juli.
Kode etik JGA secara efektif melarang anggota tim nasional merokok dan minum selama aktivitas tim bahkan jika mereka berusia 20 tahun atau lebih, usia merokok dan minum yang dibolehkan di Jepang.
“Saya menyampaikan permintaan maaf yang sebesar-besarnya karena telah menyebabkan banyak masalah bagi banyak orang terkait Miyata,” kata Ketua JGA Tadashi Fujita dalam konferensi pers yang diselenggarakan dengan tergesa-gesa pada hari Jumat. “Saya sangat menyesal.”
Eksekutif JGA Kenji Nishimura mengutip Miyata yang mengatakan bahwa dia minum dan merokok “karena tekanan” agar dapat tampil baik, dan bahwa dia tampak putus asa atas insiden tersebut.