Kamu Harus Tahu! Begini Sejarah Agama Islam di Daratan Australia

CakapCakap – Islam adalah salah satu agama terbesar di dunia yang sejak peradaban kuno menyebar hingga ke seluruh penjuru dunia. Tidak hanya di kawasan Asia dan Timur Tengah, Islam juga menyebar ke kawasan Eropa, Amerika, dan bahkan juga Australia. Jika Cakap People mencari info dari internet, pasti kamu bisa menemukan berbagai macam masjid yang dibangun dengan arsitektur yang indah di setiap negara. Hal ini membuktikan bahwa persebaran peradaban Islam bahkan sudah masuk ke negara-negara pelosok sekalipun. Lalu bagaimana sejarah masuknya Islam di Australia?

Adalah Ammin Nullah Shamroze, seorang penjaga masjid tua di Broken Hill, Australia ini adalah keturunan terakhir para pendatang Timur Tengah yang datang ke Australia pada abad ke-19. Leluhurnya yang saat itu datang ke Australia inilah yang membawa Islam dan kebudayaannya masuk ke negeri kanguru. Pria yang biasa dipanggil Bob ini memiliki logat bahasa Inggris warga pedalaman, sama seperti masyarakat asli Australia pedalaman di sekitarnya.

Beliau menceritakan bahwa pada abad ke-19 dulu, para pendatang Timur Tengah yang menyambangi Australia adalah para penunggang unta. Bob mengatakan bahwa tanpa kehadiran para penunggang unta, tidak mungkin ada peradaban Islam di negeri ini. Bob yang tumbuh di kota pedalaman ini memiliki ayah bernama Shamroze Khan, yang berasal dari Pakistan. Ayah Bob yang sudah tiba sejak akhir 1800-an datang dengan tujuan untuk membantu pendatang Inggris yang menjelajahi pedalaman benua ini.

Kisah kedatangan keluarga Islam ini sekarang dipamerkan di Museum Islam Australia di Melbourne. Museum ini dimaksudkan untuk mengungkapkan kepada publik dan masyarakat sekarang, tentang peran umat Islam yang turut membantu pembangunan Australia. Museum ini juga dibuat untuk membantu dunia meluruskan sejarah, membantu masyarakat luas untuk memahami kontribusi umat Islam yang sudah ada sejak berabad-abad lalu, di Australia. Islam di Australia juga dibawa oleh beberapa warga negara, selain Afghanistan, ada juga pendatang dari Pakistan, Mesir, Suriah, bahkan juga Turki.

Jika Cakap People sedang berada di Australia dan ingin mengetahui lebih banyak tentang peradaban Islam di negeri ini, silahkan langsung datang ke Museum Islam Australia ya!