in

Kabar Gembira! Planet Baru Telah Ditemukan, Bisa Gantikan Bumi

Planet ini memiliki inti berbatu yang tertutup atmosfer tebal, sehingga bisa ditemukan air

CakapCakap – Tata surya dihuni oleh banyak sekali planet, meski sebagian besar diketahui belum memiliki nama. Cakap People yang menyukai astronomi tentu mengetahui tata surya yang maha luas ini. Nah, kabar paling anyar menyebutkan bahwa planet baru telah ditemukan, dan diperkirakan bisa menggantikan planet Bumi di masa mendatang. Planet tersebut diyakini dapat dihuni oleh manusia, karena berbagai alasan, meskipun tentu saja masih diperlukan penelitian lebih lanjut secara detail.

Planet baru ditemukan oleh NASA, dan diklaim bisa menggantikan Bumi karena bisa dihuni manusia. Via tribunnews.com

Planet tersebut ditemukan oleh tim ilmu pengetahuan Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA). Tak hanya satu, ada tiga planet baru yang ditemukan, di mana diberi nama TOI 270 b, c, dan d, seperti yang dilaporkan oleh laman CNNIndonesia.com. Namun, hanya satu planet yang paling potensial untuk dihuni oleh manusia, yakni planet TOI 270 d. Planet tersebut diperhitungkan untuk menjadi tempat tinggal umat manusia, karena lokasinya sendiri yang cukup dekat dengan bintang GJ 357.

TOI 270 d merupakan planet terluar atau dikenal sebagai mini Neptunus, di mana suhunya sendiri diperkirakan dapat mencapai 66 derajat celsius. Hal ini menjadikan TOI 270 d menjadi planet yang paling beriklim dibanding dua planet lainnya. Planet tersebut juga diketahui memiliki inti berbatu yang tertutup oleh atmosfer tebal, sehingga akan ditemukan keberadaan air di permukaan planet yang dianggap sebagai persyaratan utama bagi planet yang berpotensi dapat dihuni oleh manusia.

Ada 3 planet baru yang ditemukan, salah satunya TOI 270 d diketahui punya inti berbatu yang tertutup atmosfer tebal sehingga akan ada keberadaan air. Via nasa.gov

Sementara itu, bintang GJ 357 termasuk bintang kerdil tipe-M sekitar sepertiga massa dan 40 persen lebih dingin dari bintang dekat Bumi. Bintang ini pun terletak 31 tahun cahaya di konstelasi Hydra. Alat pemburu planet milik NASA, yakni Transiting Exoplanet Survey Satellite (TESS) telah mengetahui keberadaan bintang GJ 357 yang sedikit redup setiap 3,9 hari pada bulan Februari 2019 lalu. “Di satu sisi, planet-planet ini bersembunyi dalam pengukuran yang dilakukan banyak observatorium selama bertahun-tahun. Kami butuh TESS untuk mengarahkan ke bintang yang menarik di mana kita dapat mengungkap mereka,” jelas peneliti Institute of Astrophysics of Canary Islands (IAC), Rafael Luque.

Sedangkan planet TOI 270 b diketahui berukuran sekitar 22 persen lebih besar dari Bumi, di mana mengorbit 11 kali lebih dekat dengan bintangnya sehingga memberi keseimbangan suhu sekitar 254 derajat celsius. Ada Cakap People yang berniat mau pindah dari Bumi?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Luar Biasa! Gojek Klaim Gofood Beri Kontribusi Rp 18 T pada Ekonomi Indonesia

Ini Bocoran Fitur Smartphone Anyar yang Disebut Xiaomi Redmi Note 8, Seperti Apa?