Buat orang Indonesia nasi adalah makanan utama untuk memenuhi kebutuhan energi dalam tubuh. Nasi memiliki kandungan karbohidrat yang cukup tinggi dan juga terdapat pada roti, atau mie. Tapi ternyata asupan karbohidrat yang terlalu tinggi bisa memberikan dampak negatif bagi kesehatan.
Memang karbohidrat sangat dibutuhkan oleh tubuh, tapi terlalu banyak juga akhirnya nggak baik. Apalagi makan nasi tiga kali sehari sebagai makanan pokok. Menurut penelitian, jumlah konsumsi karbohidrat yang tepat adalah 45-65 persen energi total perharinya. Kalo Sobat Millennials Cakapcakap mulai mengurangi makan nasi dan mencari makanan lain sebagai sumber karbohidrat yang cukup, maka kamu bisa dapet efek positif ini.
1. Menghindari perut buncit
Kamu bisa mengurangi asupan karbohidrat dan menggantinya dengan makanan kaya serat. Ini bisa berdampak pada perut yang terlihat lebih rata. Soalnya perut buncit disebabkan oleh koloni bakteri tak sehat di usus yang bertambah banyak karena kekurangan serat. Jadi perut menjadi kembung dan membesar. Coba kalo serat di dalam usus cukup, pasti produksi bakteri nggak akan sebanyak itu.
2. Kekuatan otot bertambah
Kamu bisa mengganti asupan karbohidrat di dalam nasi dengan makanan lain yang mengandung lebih banyak protein. Karbohidrat nggak akan diserap oleh otot karena otot butuh protein dalam proses pembentukannya. Jadi jangan harap punya otot berisi meski udah makan nasi banyak setiap hari.
3. Terhindari dari diabetes
Kita tahu bahwa karbohidrat dalam nasi mengandung kadar gula yang tinggi. Jika asupan gula berlebih maka akan memicu hormon insulin di pankreas lebih banyak. Inilah yang membuat kerja pankreas jadi lebih berat yang mengakibatkan gejala diabetes. Kalo karbohidrat ini dikurangi dan diganti dengan serat maka gula darah nggak akan naik dan kinerja pankreas nggak akan menjadi berat.
4. Pembakaran lemak lebih efektif
Saat asupan karbohidrat meningkat maka tubuh akan menjadikannya sebagai energi untuk melakukan kegiatan sehari-hari. Tapi jika karbohidrat di dalam tubuh terasa cukup, maka tubuh akan mengambil energi dari lemak sehingga nggak ada lagi timbunan lemak dalam tubuh. Kalo kamu mau lemak hilang lebih cepat, lakukan olah raga sebelum makan sehingga energi yang terbuang adalah hasil pembakaran lemak, bukan dari asupan makanan yang baru dicerna.
Menjadikan nasi sebagai bahan makanan utama memang udah jadi tradisi di Indonesia, tapi alangkah lebih baik lagi jika asupan makanan kita lebih bervariasi lagi seperti makanan yang mengandung protein atau lemak agar tubuh bisa lebih menyeimbangkan energi dengan asupan makanan yang masuk. [ED/RM]
This post was created with our nice and easy submission form. Create your post!