CakapCakap – Kurang waktu tidur bisa menyebabkan datangnya gangguan kesehatan. Beberapa gangguan tersebut bisa saja alami obesitas, diabetes hingga serangan penyakit lainnya. Sayangnya nih Cakap People, ada banyak orang yang mengabaikan waktu tidurnya dan memilih untuk melakukan kegiatan lain mulai dari pekerjaan, tugas kuliah atau bahkan dengan bermain game dan ponsel.
Kekurangan waktu tidur memang sebaiknya dihindari. Selain itu kelebihan waktu tidur sebaiknya dihindari juga. Kekuarangan ataupun kelebihan, keduanya sama-sama buruk. Inilah kenapa porsi tidur sebaiknya dilakukan secara cukup. Untuk orang dewasa, sebaiknya tidur selama 7 sampai dengan 9 jam perharinya. Namun, jika kelebihan, hal ini akan memberi dampak buruk bagi kesehatan.
Telah ada penelitian mengenai oversleeping yang dapat menyebabkan peningkatan angka kematian lantaran berbagai sebab. Studi yang telah dituliskan dalam Journal of the American Heartc Association menunjukkan adanya resiko tidur yang dilakukan dalam waktu yang lama.
Kebiasaan tidur selama 9 jam dapat meningkatkan terjadinya kematian sebanyak 14 persen. Sedangkan tidur 10 jam bisa berakibat pada peningkatan kematian sebanyak 30 persen. Dan kebiasaan tidur selama 11 jam bisa berakibat pada kematian sebanyak 47 persen. Selain itu, resiko kematian yang disebabkan oleh stroke dan penyakit jantung menjadi lebih meningkat seiring dengan lamanya kamu tidur.
“Dalam gaya hidup yang modern, orang umumnya sengaja membatasi waktu tidur karena mengurusi keluarga, pekerjaan, hobi ataupun jenis aktivitas yang lain. Penelitian telah menunjukkan jika tidur lebih dari yang disarankan dapat memberikan dampak yang jauh lebih buruk jika dibandingkan dengan kurang tidur,” ujar peneliti studi Chun Shing Kwok dan MBBS.
Meski demikian, kamu harus tahu jika waktu tidur setiap orang tentu berbeda antara satu dengan yang lainnya. Ada yang gemar tidur selama 9 jam per hari namun tidak mengalami apa-apa. Hal ini terjadi lantaran tidurmu memang telah terbiasa dengan waktu tidur tersebut, sehingga kamu tidak perlu khawatir.
Meski demikian, jika Cakap People merasa ada yang tidak beres dengan kebiasaan oversleeping-mu, maka tidak ada salahnya untuk segera berkunjung ke dokter. Maka dokter akan memberikan saran dan masukan atas masalah tersebut.