Siti Nurhajaiti
CakapCakap – Cakap People! Ada sesuatu rasa yang memuaskan sesaat setelah menenggak habis minuman kaleng, lalu kita menghancurkan atau meremas kaleng tersebut sebelum dimasukkan ke dalam tempat sampah.
Namun, sebelum kamu menghancurkan atau meremas kaleng minuman tersebut, ada sesuatu yang harus kamu ketahui. Ternyata, kita tidak boleh menghancurkan atau meremas kaleng minuman itu setelah selesai menggunakannya. Karena hal itu bisa membuat kaleng minuman tidak bisa didaur ulang.
Mengutip Metro.co.uk, Jumat, 5 April 2019, Direktur Senior Urusan Publik di Asosiasi Alumunium Amerika Serikat (AS), Matt Meenan, mengingatkan masyarakat untuk meletakkan kaleng di lokasi tempat daur ulang.
Matt mengatakan, sebagian besar fasilitas pemilahan sampah menggunakan sistem daur ulang aliran tunggal. Di sinilah semuanya dicampur bersama kemudian disortir. Termasuk sampah kaleng.
Matt mengatakan, mesin yang memilah-milah sampah bergantung pada bahan dan bentuk. Kaleng yang hancur akan membuat mesin tidak dapat mengatur susunannya. Ternyata proses ini juga sama dan berlaku untuk pabrik daur ulang di Inggris.
Matt menjelaskan bahwa kaleng daur ulang memiliki harga yang tinggi. Seperti diketahui, ada lebih 40 miliar kaleng masih berakhir di tempat pembuangan sampah di AS setiap tahun. Jika kaleng-kaleng itu tidak didaur ulang menjadi produk baru, maka akan kehilangan nilai sebesar US$800 juta.
Sementara itu, Direktur Purely Waste Solutions, Sean Pettitt, mengatakan, meletakkan kaleng yang telah hancur akan membuat kaleng tersebut sulit untuk dipisahkan.
Sean mengatakan bahwa alasannya adalah peralatan akan lebih mudah menyortir kaleng aluminium yang utuh karena luas permukaan material yang lebih besar yang dideteksi oleh separator arus.
Tetapi, kata Sean, menghancurkan kaleng yang akan didaur ulang sebetulnya dapat berguna ketika dimasukkan ke wadah terpisah.
“Kaleng-kaleng yang hancur itu akan berguna untuk mendapat volume dan efisien saat transportasi,” kata dia.
Jika sampah-sampah kaleng itu tidak didaur ulang, maka akan semakin menambah jumlah sampah plastik di dunia ini.
Cakap People! Sebagian besar dari kita hanya membuang kaleng langsung pada tempat daur ulang campuran. Namun, ingatlah aturan umumnya; jangan hancurkan kaleng tersebut. Biarkan ia utuh apa adanya, lalu masukkan ke tempat sampah daur ulang. Jangan lupa untuk memuji diri kamu karena telah melakukan hal ini dengan baik.
