in ,

Iran Sebut Mahsa Amini Tewas Karena Hipoksia Serebral

Laporan koroner mengatakan kematiannya bukan disebabkan oleh pukulan di kepala dan anggota badan.

CakapCakapCakap People! Koroner Iran telah merilis laporan hasil autopsi terkait kematian Mahsa Amini (22 tahun). Kantor berita IRNA pada Jumat, 7 Oktober 2022 melaporkan, hasil autopsi menunjukkan bahwa kematian Amini bukan akibat pukulan di kepala dan anggota badan, tetapi karena kegagalan beberapa organ yang disebabkan oleh hipoksia serebral.

Laporan koroner mengatakan kematiannya bukan disebabkan oleh pukulan di kepala dan anggota badan. Dalam laporan itu tidak disebutkan apakah dia menderita cedera. Laporan itu mengatakan, Amini jatuh saat ditahan karena “penyakit yang mendasarinya.”

Mahsa Amini [Dok. Twitter via The Guardian]

“Karena resusitasi jantung-pernapasan yang tidak efektif pada menit-menit kritis pertama, dia menderita hipoksia parah sehingga mengakibatkan kerusakan otak,” ujar laporan koroner.

Amini meninggal dunia setelah ditahan oleh polisi moral. Ayah Amini mengatakan, putrinya menderita memar di kakinya. Dia meminta polisi bertanggung jawab atas kematian putrinya.

Kematian Amini telah memicu aksi protes nasional yang telah berlangsung selama dua pekan. Aksi protes juga berlangsung di negara lain.

Aktris Prancis terkemuka termasuk Juliette Binoche dan Isabelle Huppert melakukan aksi potong rambut sebagai bentuk protes atas kematian perempuan Iran, Mahsa Amini (22 tahun) ketika ditahan. Amini ditangkap oleh polisi moral Iran pada 13 September di Teheran karena menggunakan jilbab yang tidak sesuai aturan.

Iran Sebut Mahsa Amini Tewas Karena Hipoksia Serebral
Lava Baker memegang jilbab dan plakat selama protes terhadap kematian Mahsa Amini Iran di Iran, di Lapangan Martir di pusat kota Beirut, Lebanon, Rabu, 21 September 2022. [Foto: AP Photo/Bilal Hussein]

Amini meninggal tiga hari setelah ditangkap. Amini meninggal dunia di rumah sakit. Kematian perempuan muda ini memicu gelombang protes di seluruh wilayah Iran. Gelombang protes dan kekerasan ini telah merenggut 130 nyawa. Tugas polisi moral Iran adalah menegakkan aturan berpakaian.

“Untuk Kebebasan,” kata Binoche sambil memotong segenggam besar rambut pirangnya dan mengangkatnya ke hadapan kamera.

Klik DI SINI untuk melanjutkan membaca, Cakap People! 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Sejumlah Objek Wisata di China Terapkan Lockdown

WNI di Iran Diimbau tak Ikut Demonstrasi Pascakematian Mahsa Amini

WNI di Iran Diimbau tak Ikut Demonstrasi Pascakematian Mahsa Amini