Yanita Nurhasanah
CakapCakap – Cakap People, ayam kampung merupakan hewan ternak yang banyak dibudidayakan oleh masyarakat Indonesia, apalagi di area pedesaan. Budidaya hewan ini juga tak memerlukan modal yang terlalu besar.
Bahkan bisa hemat dalam biaya pakan karena dapat dipelihara di semua tempat. Nah, seiring perkembangan zaman, ayam kampung memiliki aneka ragam jenis. Apa saja? Catat daftarnya berikut ini.
1. Ayam merawang
Unggas ini berasal dari spesies Gallus-gallus, keluarga Phasianidae yang berasal dari kecamatan Merawang kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Jika dibandingkan dengan ayam kampung pada umumnya, produksi telur dari jenis unggas ini lebih tinggi. Rata-rata mencapai 165 per butir/ekor/tahun. Sedangkan ayam lokal lain hanya mencapai 40 hingga 60 butir/ekor/tahun.
Ayam tersebut juga memiliki unsur estetika yang tampak pada warna bulu ayamnya berupa cokelat merah serta kuning keemasan. Ujung sayap serta ekor juga memiliki warna merah.
2. Ayam kedu
Jenis ayam ini diarahkan untuk diternak sebagai ayam petelur. Ia dapat memproduksi 124 butir/ekor/tahun. Tampilan unggas ini dibedakan atas 2 jenis, yakni ayam kedu hitam serta ayam kedu putih.
3. Ayam kokok balenggek
Hewan ternak ini asli dari Sumatra Barat. Awalnya ia dijumpai di kecamatan Paung Sasaki serta Tigo Lurah, kabupaten Solok. Menurut masyarakat sekitar, jenis ayam ini merupakan keturunan ayam kinantan kepunyaan Cindua Mato yang kawin dengan ayam hutan di Bukit Sirayuah.
Hal istimewa dari ayam ini ialah kokokannya yang merdu. Sehingga dijadikan sebagai tipe ayam penyanyi yang memiliki suara enak didengar. Ciri khas dari unggas ini ialah jengger bergerigi dengan warna merah, bulu punggung yang mengkilap, serta warna sayap yang beragam. Mulai dari merah, hitam, putih, hingga kuning.
4. Ayam pelung
Suara kokok yang khas membuat ayam ini banyak digemari. Ia juga mempunyai durasi kokok yang terbilang panjang, yakni mencapai waktu 10 detik. Jika sedang berkokok, leher ayam tersebut juga dilengkungkan ke arah bawah. Bahkan ada yang sampai menyentuh tanah.
Jenis unggas ini juga sering dimanfaatkan sebagai ayam penghasil telur serta daging. Sebab perkembangan pertumbuhan ayam pelung yang pesat dan produksi telurnya yang sangat tinggi.
Jadi, itulah beberapa jenis ayam yang cukup populer di Indonesia Cakap People. Kamu bisa memelihara salah satu di antara jenis unggas di atas.
