CakapCakap – Cakap People! Ada beberapa makanan yang tidak boleh dimasukkan ke blender, mengapa? Menggunakan blender untuk menghaluskan buah atau sayur memang memudahkan pekerjaan kita dan menjadikannya lebih praktis.
Namun, penting untuk memerhatikan hal-hal yang tidak boleh dimasukkan ke dalam blender. Pasalnya, hal ini akan berisiko membuat blender rusak, baik pada mata pisau yang menjadi tumpul, mesin blender meledak, hingga blender menjadi pecah.
Berikut hal-hal yang sebaiknya tidak dimasukkan ke dalam blender karena bisa membuat blender mudah rusak. Apa saja?
1. Buah yang Sangat Beku
Sebagian orang suka membuat smoothie buah, karena rasanya yang enak dan juga menyehatkan. Dikutip dari Reader’s Digest, smoothie berasal dari buah-buahan beku yang di blender.
Hal ini membuat bilah tajam pada blender menjadi retak dan patah. Kamu bisa menunggu buah beku itu cair sehingga tidak terlalu keras sebelum menghaluskannya menggunakan blender.
2. Tulang
Tulang tidak boleh dimasukkan ke dalam blender karena akan mematahkan mata pisaunya atau bahkan bisa merusak mesinnya.
Bukan hanya tulang besar pada ayam atau sapi, tapi tulang ikan yang kecil juga berbahaya karena bisa membuat mesinnya menjadi macet.
Jika ingin menghaluskan ikan dengan blender sebaiknya buang tulang yang lebih besar dan memastikan ada banyak cairan agar bisa digiling.
3. Makanan Berbau Kuat
Makanan berbau kuat seperti bawang putih, jahe, dan cabai dapat meninggalkan bau dari bumbu yang diblender. Residu bau ini akan berpindah pada makanan atau minuman yang diblender selanjutnya.
Untuk mengatasinya kamu bisa memasak bumbu dapur atau makanan yang berbau kuat terlebih dahulu. Hal ini bisa mengurangi bau tak sedap yang tertinggal.
4. Es Batu
Es Batu mungkin sulit untuk dipecahkan diblender. Sama halnya dengan memblender makanan beku, yang bisa menyebabkan mata pisau blender patah hingga mesin yang rusak.
Ada baiknya untuk membaca instruksi untuk melihat apa yang bisa diblender atau tidak. Hal ini juga dilakukan sebagai bentuk pemeliharaan blender agar tetap awet.
5. Cairan yang Sangat Panas
Memasukkan cairan yang sangat panas ke dalam blender sangat dilarang. Cairan panas mengeluarkan uap dan uap tersebut yang menyebabkan tekanan di dalam blender.
Sebaiknya tunggu 10 menit agar cairan tidak terlalu panas atau hingga cairan mendingin. Jika kamu memaksakan untuk menggunakan air panas, maka blender akan rusak.