in

Inilah 10 Karakter Unik Anak Pertama, Apakah Kamu Setuju?

Psikiater Alfred Adler percaya bahwa kepribadian dipengaruhi oleh urutan kelahiran.

CakapCakapCakap People! Kadang masih saja ada yang penasaran dengan karakter anak pertama, hingga membuat orang mencari berbagai informasi mengenai fakta anak pertama di internet. Hal ini bukan tanpa alasan karena menjadi anak pertama dipercaya memiliki keunikan tersendiri. 

Biasanya, anak sulung atau anak yang pertama lahir daripada saudara-saudara kandungnya, sering disebut mandiri dan bertanggung jawab. Namun, benarkah demikian?

Foto: Pixabay

Psikiater Alfred Adler percaya bahwa kepribadian dipengaruhi oleh urutan kelahiran. Anak sulung, anak tengah, maupun anak bungsu, dianggap memiliki karakter yang berbeda-beda, dan itu merupakan hal yang wajar. Khusus anak pertama, berikut adalah 10 karakter unik yang umumnya dipercaya sebagai karakter mereka, seperti dikutip dari laman Sehatq, Sabtu, 4 Januari 2020:

1. Cerdas

Studi menemukan bahwa anak pertama cenderung lebih cerdas daripada saudara kandungnya. Alasannya adalah pada awal kehidupannya, anak pertama cenderung mendapatkan perhatian ekstra dari orang tua dibanding dengan adik-adiknya.

2. Mandiri

Anak pertama cenderung mandiri karena fokus orang tua tidak hanya kepadanya, tetapi juga terbagi untuk mengurus adik yang dimilikinya. Kondisi ini bisa membuat mereka terbiasa melakukan berbagai hal sendiri.

3. Peduli

Anak sulung cenderung peduli terhadap orang lain. Ini terjadi karena mereka terbiasa mengasuh dan melindungi adiknya, terutama saat sang adik membutuhkan perlindungan atau bantuan. Oleh sebab itu, ketika orang lain membutuhkan maka ia tak segan untuk membantu.

4. Pemimpin

Sebuah studi dari University of Georgia menemukan bahwa anak pertama cenderung lebih memiliki jiwa kepemimpinan. Sayangnya, pada sebagian anak, karakter ini bisa membuatnya menjadi orang yang suka memerintah.

5. Bertanggung jawab

Seringkali anak pertama tumbuh menjadi orang yang bertanggung jawab. Mereka akan melakukan pekerjaannya sendiri dengan baik. Namun, memberi tanggung jawab yang terlalu besar pada anak pertama dapat membuatnya merasa terbebani sehingga memicu terjadinya stres.

6. Pekerja keras

Memiliki adik membuat anak sulung lebih sulit mendapat perhatian lebih dari orang tua. Oleh sebab itu, mereka seringkali bekerja lebih keras untuk membuat orang tua bahagia dan terkesan. Hal ini membuat anak pertama cenderung lebih berorientasi terhadap prestasi.

7. Perfeksionis

Didasari oleh perasaan ingin membuat orang tua terkesan, anak tertua cenderung menjadi perfeksionis. Ia akan berusaha menjadi yang terbaik dan mewujudkan keinginan orang tuanya. Oleh sebab itu, banyak anak sulung yang berhasil dalam sekolah, karier, ataupun hal lain.

8. Penurut

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Child Development menemukan bahwa anak pertama lebih penurut daripada adiknya. Mereka juga memliki kecenderungan lebih rendah untuk memberontak dibanding anak kedua.

9. Tidak terlibat perilaku berisiko

Anak pertama cenderung tidak terlibat dalam perilaku berisiko. Sebuah studi dari jurnal Economic Enquiry menemukan bahwa anak tertua jauh lebih kecil kemungkinannya untuk menggunakan zat terlarang dan seks bebas daripada anak tengah ataupun anak terakhir.

10. Berada di zona nyaman

Anak sulung cenderung memiliki rasa takut yang kuat akan kegagalan sehingga apa pun yang dilakukannya tidak membuat mereka merasa lebih baik. Takut membuat kesalahan dalam mengambil langkah pun membuat anak tertua tetap berada pada zona nyamannya dan tak menyukai perubahan.

Foto: Pixabay

Perlu diingat bahwa tidak semua anak pertama memiliki karakter yang sama seperti daftar di atas. Sebab, banyak faktor yang dapat memengaruhi karakter seorang anak, seperti keluarga, teman, maupun lingkungan.

Sebenarnya karakter-karakter di atas tidak selalu dialami setiap anak karena karakter seseorang akan tergantung dari lingkungan dan pola pengasuhan orang tua, namun yang sudah pasti adalah setiap anak akan mewarisi 50 persen DNA dari masing-masin orang tua, selain mewarisi bentuk wajah, anak juga akan mewarisi ekspresi bahkan hingga ke sifat detail orang tua, misalnya si anak mengikuti ekspresi ayah saat marah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Hati-hati, Ini Penyakit yang Siap Mengintai Generasi Milenial

Segera Hadir di 2020, Sekolah Selamat Pagi Indonesia dalam Film “Anak Garuda”