Ini Papakin, Bukan Durian, Lho

Serupa tapi tak sama. Itulah yang kesan yang bakalan kamu nyatakan saat bersua dengan buah papakin. Sekilas, buah ini sangat mirip dengan durian pada umumnya, yang bisa kita temui di seantero Nusantara. Tapi, jangan ngotot, ya. Ini namanya buah papakin dan merupakan buah khas Banjar yang sering didaulat sebagai Durian Banjar, bro. Bentuknya yang bundar serta permukaannya yang dipenuhi oleh duri tajam membuat orang pasti salah menyangka ini adalah buah durian. Hanya mereka yang awas saja yang menyadari kalau papakin punya ukuran lebih kecil ketimbang durian.

Buah papakin bisa dikatakan sebagai organisme endemik, gaes. Kamu hanya bisa menemukannya di Kalimantan Selatan walau papakin juga ada yang menanamnya di Kalimantan Barat. Kamu perlu banget menjajal buah yang satu ini. Selain beda ukuran dari durian, papakin aromanya tidak menyengat seperti durian. Harum dan nikmat, itu yang terasa dari kejauhan, dan tidak pernah menusuk hidung. Harumnya juga berbeda dengan durian; bau khas papakin, bro. Selain itu, daging buahnya berwarna jingga dan sedikit kemerahan. Sangat kontras dengan durian yang daging buahnya kuning keputihan gitu, kan, bro?

Satu hal yang membuat papakin sedikit mengecoh, membuat orang mengira itu durian, adalah jumlah buah yang ada di satu deret. Mirip dengan durian, jumlahnya sekitar 5 biji saja. Meski begitu, daging buahnya terasa seperti ubi merah namun rasa manisnya tidak ekstrim banget. Kamu bakalan nggak menyangka sensasi seperti itu bakal dari tampilan imut yang mirip durian ini.

Papakin pas banget kalau dijadikan oleh-oleh, bro. Selain baunya yang tidak menusuk hidung, bobotnya pun termasuk enteng, hanya setengah hingga 3 kg dengan harga ramah di kantong, yakni antara 5 ribu sampai 50 ribu rupiah per biji. Semua tergantung kualitas buahnya, bro. Asyiknya lagi, tuh, papakin tidak menyisakan after taste yang annoying seperti durian. Kamu tak perlu pusing tangan dan mulut kamu bau setelah mengkonsumsi buah ini. Kamu bisa juga membelinya sewaktu belum terlampau matang amat. Cara mengetahui kalau papakin kamu sudah matang banget cukup gampang, kok. Begitu tercium bau wangi yang kuat, sudah pasti papakin kamu matang. Ciri lainnya adalah warna daging buah yang sudah berwarna mendekati merah atau oranye. Kalau masih pucat, itu tandanya papakin kamu belum matang, nih.****