Yanita Nurhasanah
Cakapcakap – Ketika hendak pergi tidur, perlengkapan apa yang selalu menemani Cakap People? Mungkinkah bantal, guling, selimut atau ketiganya? Bagi mayoritas orang, tidur akan tampak kurang nyenyak dan nyaman jika tak menggunakan bantal. Sebab, bantal membantu menyangga kepala agar terasa nyaman.
Namun pernahkah kamu berpikir, lebih menyehatkan mana tidur menggunakan bantal atau tanpa bantal? Kita semua tahu, jika bantal merupakan salah satu perlengkapan tidur yang wajib ada. Terlebih jika kita terbiasa mengenakannya di kala pergi tidur. Pasti apabila tak menggunakannya akan terasa aneh dan tidak nyaman. Bahkan, agar tidur lebih nyaman mayoritas orang sering menambahkan bantal lagi di bawah leher mereka.
Banyak orang yang berpendapat jika bantal dapat menjaga agar posisi leher, tulang belakang serta kepala dapat sejajar. Sehingga agenda tidur dapat menjadi lebih nyaman. Padahal, kamu harus mencoba untuk tidur tanpa bantal. Sebab akan ada manfaat dan dampak baik yang bisa kamu petik dari sana. Apa ya kira-kira? Ternyata tidur tanpa menggunakan peran dari bantal dapat berakibat baik untuk kesehatan punggung.
Mengapa bisa? Lantaran di saat mengenakan bantal, otot leher akan tertarik. Bahkan, aliran darah dapat diturunkan ke area kepala. Sehingga sewaktu bangun di pagi hari, kamu akan merasa sakit kepala atau pusing. Bukankah, harapan usai bangun tidur badan menjadi segar? Tak hanya itu saja yang perlu kamu ketahui! Sebab kebiasaan menumpuk bantal yang kemudian diletakkan di bawah leher dan kepala juga bisa merusak letak tulang belakang hingga mengakibatkan rasa sakit di bagian punggung.
Selain itu, tidur dengan bantal yang bertumpuk juga dapat memicu penyakit punggung kronis serta otot pun menjadi tegang. Nah, maka dari itu ada baiknya jika kamu mencoba untuk tidur tanpa menggunakan bantal. Penggunaan bantal saat tidur juga dapat membuat tidur kamu menjadi gelisah, sulit memejamkan mata hingga sering bergerak untuk mengubah posisi tidur.
Oleh karena itu, sebaiknya Cakap People mulai mengganti kebiasaan tak sehat dengan yang benar dan menyehatkan. Mungkin awalnya akan sulit, sebab belum terbiasa. Namun jika kamu sudah sering melakukannya, maka lama-lama akan menjadi terbiasa. Jadi, untuk menjaga kesehatan jangan ragu guna mengubah kebiasaan agar lebih baik. Semoga bermanfaat ya.
