Indonesia Jadi Negara dengan Kasus COVID-19 Tertinggi di Asia Tenggara, Lampaui Singapura!

CakapCakap – Cakap People! Virus corona baru (COVID-19) telah menginfeksi lebih dari 8,3 juta orang di seluruh dunia dan merenggut lebih dari 450 ribu nyawa sejauh ini. Virus yang belum ditemukan vaksinnya ini juga telah menjangkau ke 213 negara dan wilayah di dunia, termasuk Asia Tenggara.

Di Indonesia, berdasarkan data terbaru yang dirilis oleh pemerintah, kasus positif COVID-19 per hari Rabu, 17 Juni 2020, pukul 12.00 WIB, mengalami penambahan sebanyak 1.031 kasus sehingga total menjadi 41.431 orang yang terinfeksi virus corona di Indonesia.

Dengan adanya tambahan tersebut, maka kasus COVID-19 di Indonesia menjadi yang tertinggi di Asia Tenggara.

Berdasarkan data yang dikumpulkan oleh laman Worldometers, per Rabu, 17 Juni 2020, jumlah total kasus COVID-19 di Indonesia sudah melampaui Singapura yang memiliki 41.216 kasus setelah mendapatkan tambahan sebanyak 247 kasus positif.

Singapura sejak bulan April lalu telah menjadi negara dengan kasus terbanyak di Asia Tenggara. Hal tersebut seiring dengan meningkatnya kasus penularan COVID-19 di asrama pekerja migran. 

Kini,  Singapura menempati posisi kedua terbanyak di Asia Tenggara setelah Indonesia. Sementara itu, Filipina menyusul di tempat ketiga dengan mencatatkan kasus COVID-19 sebanyak 26.781 orang. 

Sementara itu, Malaysia ada di peringkat empat dengan 8.505 pasien COVID-19 dan Thailand dengan 3.135 kasus berada di tempat kelima Asia tenggara. Di bawah Negeri Gajah Putih, ada Vietnam yang mencatatkan 335 angka positif virus corona.

Menyoal angka kematian pasien COVID-19, Indonesia juga menjadi yang teringgi di antara negara-negara ASEAN lainnya, dengan catatan sebanyak 2.276 orang meninggal dunia.

Filipina berada di posisi kedua dengan 1.103 orang meninggal akibat COVID-19. Sedangkan Malaysia peringkat ketiga dengan melaporkan sebanyak 121 angka kematian.

Sebagaimana diketahui, Indonesia relatif tertinggal jika dilihat dari angka uji spesimen per satu juta penduduk dari negara-negara tetangganya. Indonesia hanya mampu menguji 2.048 sampel per sejuta penduduk atau kalah jauh dari Singapura yang mampu menggelar tes 98.519 sampel per satu juta orang terkait COVID-19.

Malaysia mampu melakukan 20.391 uji COVID-19 dari sejuta penduduk. Sedangkan Thailand dan Filipina mampu menggelar tes spesimen sebanyak 6.708 dan 4.804 dari satu juta penduduknya. Sedangkan Vietnam mampu melakukan tes spesimen sebanyak 2.826 per satu juta orang.

Angka kasus COVID-19 terbanyak ini masih bisa berubah setiap saat berdasarkan pada perkembangan data terbaru yang dilaporkan oleh masing-masing negara.