CakapCakap – Cakap People! Jumlah kasus virus corona yang dikonfirmasi di Indonesia mencapai angka 300.000 pada hari Minggu, 4 Oktober 2020, setelah Jakarta melaporkan kasus harian tertinggi baru. Negara ini telah mencatat hampir 4.000 kasus baru dalam 24 jam terakhir sehingga totalnya menjadi 303.498, termasuk 11.151 kematian per hari Minggu.
Melansir Jakarta Globe, hanya 23 negara di dunia yang telah melewati tonggak sejarah yang suram dan kini Indonesia telah menyalip Jerman di peringkat ke-22 dalam jumlah kasus. Beban kasus COVID-19 di Indonesia berada di urutan kedua setelah Filipina di Asia Tenggara, tetapi Indonesia memiliki jumlah kematian tertinggi di kawasan tersebut.
Jakarta melaporkan kenaikan satu hari tertinggi dengan 1.389 kasus virus corona, sehingga jumlah total kasus yang dikonfirmasi menjadi 78.850, lebih banyak daripada provinsi lain. Ibu kota negara ini memiliki jumlah kematian COVID-19 tertinggi kedua, dengan total 1.755 pada hari Minggu, 4 Oktober.
Lonjakan kasus COVID-19 melambat di Jawa Timur tetapi masih memiliki beban kasus terbesar kedua dengan total 44.898 kasus dan menduduki puncak angka kematian nasional dengan 3.280 kematian akibat virus itu.
Pertumbuhan kasus yang lebih cepat di Jawa Barat yang berarti bahwa provinsi dengan populasi terpadat di negara ini sekarang berada di urutan ketiga provinsi dengan kasus terbanyak. Provinsi ini memiliki total 23.899 kasus, termasuk 480 kematian hari Minggu.
Jawa Barat telah menyusul Jawa Tengah (23.764 kasus) sejak Kamis, tetapi tetangganya memiliki jumlah kematian COVID-19 tiga kali lipat, dengan total 1.444.
Sulawesi Selatan yang total mencatat 15.883 pada hari Minggu merupakan satu-satunya provinsi di luar Pulau Jawa yang masuk lima besar. Jumlah kenaikan hariannya telah berubah menjadi dua digit dalam tiga hari terakhir.
Sumatera Utara berada di urutan berikutnya dengan 10.424 kasus setelah melebihi Kalimantan Selatan minggu lalu. Kalimantan Selatan sendirii adalah satu-satunya provinsi dalam sepuluh besar yang mengalami penurunan signifikan dalam kasus baru sejak awal bulan September lalu, menjadi 10.618 pada hari Minggu.
Di sisi lain, Kalimantan Timur telah mengalami lonjakan kasus yang dramatis sejak akhir Agustus. Ada total 9.446 kasus – lebih dari dua kali lipat jumlah pada 31 Agustus – dan menyusul Bali (9.365) di tempat kedelapan.
Riau dan Sumatera Barat telah mengalami lonjakan kasus baru yang paling dramatis sejak akhir Agustus. Jumlah kasus meningkat empat kali lipat di Riau dan tiga kali lipat di Sumatera Barat dibandingkan angka pada 31 Agustus.
Indonesia memiliki total 63.894 kasus virus aktif, atau 21,1 persen dari total kasus dan total lebih dari 228.000 pasien COVID-19 telah disembuhkan atau dipulangkan pada hari Minggu, 4 Oktober.
Sementara itu untuk data pada hari Senin, 5 Oktober 2020, Indonesia telah mencetak total 307.120 orang yang terinfeksi, termasuk 11.253 orang meninggal. Sedangkan total kesembuuhan mencapai 232.593 orang.