Ade Marza
CakapCakap – Skandal ‘Dieselgate’ pernah membuat heboh para pemilik kendaraan roda empat di Eropa beberapa waktu lalu. Cakap People mungkin juga pernah mendengar atau membaca berita terkait kasus tersebut. Alhasil, sejak itu mobil bermesin diesel pun perlahan mulai tidak dilirik oleh beberapa perusahaan otomotif dunia untuk dipasarkan di Eropa, karena masyarakat yang kini mulai merasa trauma. Akibatnya, penjualan mobil diesel juga sedikit demi sedikit telah semakin menyusut.
Salah satu pabrikan otomotif terbesar di dunia, Honda termasuk salah satu yang mulai meninggalkan penggunaan mesin diesel untuk produk mobil mereka yang akan dipasarkan di Eropa. Seperti dilansir oleh laman VIVA.co.id, perusahaan otomotif asal Jepang itu berencana memangkas model dieselnya di Eropa, sambil memusatkan perhatian arah bisnis baru. Honda sendiri menginginkan dua pertiga dari mobilnya yang dijual di Eropa dikontribusikan dari model listrik pada tahun 2025 mendatang.
Menurut salah seorang eksekutif senior Honda, perusahaannya berencana untuk membuang semua mesin diesel yang dijual di Eropa pada tahun 2021. “Setiap model nantinya tak akan memiliki diesel,” ungkap Dave Hodgetts, Managing Director Honda di Inggris, pasar mobil terbesar di Eropa. Seperti diketahui, mobil Crossover CR-V terbaru adalah model anyar Honda yang diluncurkan tanpa diesel. Mobil itu hanya menampilkan jantung penggerak bensin-listrik dan hibrida. Kemudian, Honda akan meluncurkan mobil full listrik pertamanya pada tahun 2019 nanti, didasarkan pada konsep Urban EV.
Produk mobil listrik konsep Honda Urban EV hadir di ajang Geneva Motor Show 2018 pada tanggal 8-18 Maret 2018, setelah pertama kali tampil pada pameran otomotif Frankfurt 2017 lalu, seperti yang dilansir laman Kompas.com. Honda pun telah mengumumkan bahwa versi produksi massal Urban EV sudah bisa dipesan pada awal tahun 2019 nanti. “Demi merespon masukan positif terhadap model ini, maka kami mulai membuka pemesanan Honda Urban EV pada awal 2019 dan memulai proses produksi di akhir 2019,” kata Philip Ross, Senior Vice President Honda Motor Europe belum lama ini.
Mobil listrik ini pun tidak hanya akan hadir di Eropa, tetapi juga akan memasuki pasar Jepang pada tahun 2020. Cakap People tentu saja masih harus menunggu mobil ini masuk ke pasar Indonesia.
