CakapCakap – Cakap People! Ada beberapa sayuran yang sebaiknya dihindari saat musim hujan. Kenapa? Hujan membawa risiko penyakit yang ditularkan melalui air, infeksi bakteri, dan gangguan pencernaan yang lebih tinggi.
Berdampak pada kesehatan sistem pencernaan, saat musim hujan seperti beberapa waktu belakangan ini sangat penting untuk memperhatikan pemilihan sayuran yang dimakan.
Sebab, beberapa jenis di antaranya rentan terhadap kontaminasi atau berefek kurang baik pada sistem pencernaan.
Melansir Times of India, berikut daftar sayuran yang harus dihindari di musim hujan.
1. Sayuran hijau
Sayuran berdaun hijau contohnya bayam, kol, dan selada harus dikonsumsi dengan hati-hati selama musim hujan. Cuaca lembap dan lembap bisa menyebabkan kelembapan berlebih pada sayuran jenis ini, menjadikannya tempat berkembang biak yang baik bagi bakteri dan mikroba. Sehingga rentan terhadap kontaminasi.
2. Sayuran tekstur renyah
Misalnya kembang kol, brokoli, dan kubis Brussel termasuk dalam keluarga sayuran cruciferous. Meskipun sangat bergizi, tapi jenis sayuran seperti ini disarankan dikonsumsi sedikit saja atau kalau bisa dihindari selama musim hujan.
Celah dan celah pada sayuran ini bisa membuat kelembapkan jadi terperangkap, meningkatkan risiko pertumbuhan bakteri. Seringnya hujan membuat sulit untuk memastikan dibersihkan dengan tepat, membuatnya lebih rentan terhadap kontaminasi.
3. Sayuran akar
Contohnya wortel, dan lobak yang umumnya dianggap aman dikonsumsi selama musim hujan. Namun, karena kelembapan tanah yang berlebihan selama musim ini, sayuran jenis satu ini cenderung menyerap lebih banyak air, akhirnya jadi berair dan mudah busuk. Dianjurkan untuk mengkonsumsinya dalam jumlah sedang lalu harus dicuci bersih dan disimpan dengan tepat.
4. Kecambah
Iklim yang hangat dan lembap merupakan tempat berkembang biak yang ideal bagi bakteri seperti salmonella dan E. coli, yang dapat dengan mudah mencemari kecambah. Cara terbaik adalah hindari makan kecambah mentah selama musim hujan atau memastikan bahwa kecambah sudah dimasak secara menyeluruh untuk menghilangkan potensi risikonya.
5. Jamur
Lezat memang tapi disarankan untuk membatasi konsumsinya selama musim hujan. Kondisi lembap membuat jamur sangat rentan terhadap pertumbuhan jamur dan bakteri. Orang dengan gangguan kekebalan atau gangguan pencernaan harus sangat berhati-hati jika makan jamur, karena jamur sulit dicerna dan bisa memperburuk masalah kesehatan yang ada.