CakapCakap – Cakap People! Forbes Indonesia merilis daftar 50 orang Indonesia terkaya pada hari Kamis, 5 Desember 2019, menunjukkan bahwa sebagian besar kekayaan orang-orang dalam daftar itu masih dipegang oleh pemilik lama berbagai industri dan konglomerat warisan.
Berdasarkan laporan Forbes Indonesia, Rabu, 4 Desember 2019, pengusaha terkenal Robert Budi dan Michael Bambang Hartono, yang juga dikenal sebagai Hartono bersaudara, menempati urutan teratas dengan kekayaan bersih USD 37,3 miliar. Gelar sebagai orang terkaya di Indonesia ini telah diraih oleh Hartono bersaudara selama 11 tahun berturut-turut.
Hartono bersaudara memiliki lebih dari 80 persen kekayaan mereka dari investasi mereka di Bank Central Asia. Keluarga itu menjadi terkenal setelah ayah mereka Oei Wie Gwan mendirikan perusahaan rokok Djarum, yang sekarang dijalankan oleh putra Robert Victor Hartono.
Sisanya dari lima besar adalah Keluarga Widjaja, pewaris Sinar Mas, di posisi kedua dengan kekayaan bersih USD 9,6 miliar; PT Barito Pacific Timber mengepalai Prajogo Pangestu di posisi ketiga (USD 7,6 miliar); Susilo Wonowidjojo, putra pembuat rokok utama pendiri Gudang Garam Surya Wonowidjojo, di posisi keempat (USD 6,6 miliar); dan pengusaha polyester Sri Prakash Lohia di posisi kelima (USD 5,6 miliar).
Hartono bersaudara sebelumnya berada di peringkat ke-69 dan 75 masing-masing dalam daftar miliarder terkaya Forbes dari 72 negara dan wilayah di seluruh dunia yang dirilis tahun lalu.
Sri Prakash Lahia juga berada di antara beberapa miliarder Indonesia yang disebutkan dalam daftar global tahun lalu, menempati posisi ke-228 dengan total kekayaan USD 7 miliar.
Daftar orang terkya lainnya yang disebutkan adalah pendiri Mayapada Group Tahir di posisi ketujuh (USD 4,8 miliar) dan Chairman CT Corp Chairul Tanjung di posisi kesembilan (USD 3,6 miliar).