CakapCakap – Cakap People! Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat Gunung Lewotobi Laki-Laki kembali erupsi pada Selasa, 4 Juni 2024. Sepanjang pukul 01 sampai 16 waktu setempat (WITA), gunung api yang terletak di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, ini meletus sebanyak lima kali.
“Erupsi Gunung Api Lewotobi Laki-laki hari ini tampak kolom abu berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah barat dan barat daya,” kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, melalui keterangan tertulis, Selasa 4 Juni 2024.
Gunung Lewotobi Laki-Laki masih berstatus Waspada (Level II). BNPB mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas pada radius dua kilometer dari pusat erupsi dan memakai masker/penutup hidung-mulut untuk menghindari bahaya abu vulkanik pada sistem pernapasan.
Pusdalops BNPB, kata Abdul Muhari, memastikan petugas gabungan telah disiagakan di lokasi tersebut untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat di sekitar gunung api dengan ketinggian 1.584 meter tersebut.
Letusan Gunung Ibu
Erupsi juga kembali terjadi di Gunung Ibu di Halmahera Barat, Maluku Utara. Letusan terjadi Rabu pagi ini pada pukul 04.14 WIT. Berbeda dari Lewotobi Laki-Laki, status gunung api ini berada di Level IV atau Awas.
“Kolom abu berwarna kelabu hingga hitam dengan intensitas tebal ke arah barat,” ujar Petugas Pos Pengamatan Gunung Ibu, Axl Roeroe, dalam laporan yang diterima di Jakarta, dikutip dari Antara.
Roeroe menuturkan erupsi itu menciptakan lontaran lava pijar dengan jarak 700 meter ke lereng bagian barat Gunung Ibu. Bahkan, kilatan-kilatan petir juga tampak dalam kolom abu vulkanik saat letusan tersebut berlangsung.
“Suara dentuman dan gemuruh terdengar sampai ke pos pengamatan Gunung Ibu,” katanya dalam laporan. Pada pukul 00.00 sampai 06.00 WIT, hari ini, Gunung Ibu masih sering mengalami guncangan gempa akibat aktivitas vulkanik maupun magmatik.
Badan Geologi merekomendasikan masyarakat agar tidak beraktivitas dalam radius empat kilometer dan perluasan sektoral berjarak tujuh kilometer ke arah bukaan kawah di bagian utara dari kawah aktif.
Gunung Ibu merupakan gunung api tipe strato dan memiliki ketinggian puncak 1.340 meter di atas permukaan laut yang secara administratif termasuk ke dalam wilayah Kecamatan Ibu, Kabupaten Halmahera Barat, Provinsi Maluku Utara.