Gawat! Harta 20 Orang Terkaya Indonesia Ternyata Belum Cukup Bayar Utang Negara

CakapCakap – Majalah Forbes baru-baru ini kembali merilis daftar orang-orang terkaya dunia. Cakap People tentu sudah tahu bahwa pendiri sekaligus CEO Amazon Jeff Bezos masih bertahan sebagai orang paling kaya di dunia pada tahun 2019 ini. Nah, dalam daftar orang-orang terkaya di dunia itu terdapat pula 20 nama orang kaya dari Indonesia. Sebagian besar memang sudah sejak lama dikenal, karena memiliki banyak sekali bisnis dan perusahaan besar yang menguasai ekonomi dalam negeri.

Namun hal yang paling menarik adalah seandainya uang dari total kekayaan 20 orang kaya Indonesia itu digunakan untuk membantu pemerintah dalam membayar utang negara saat ini, ternyata setelah dihitung-hitung masih belum cukup seperti dari dikutip laman Detik.com. Menurut data yang dilansir oleh Kementerian Keuangan, utang negara sampai bulan Januari 2019 mencapai Rp 4.498,56 triliun. Jika dibanding total kekayaan 20 orang kaya Indonesia, tak sampai seperempat dari jumlah utang.

Setelah ditotal, nilai kekayaan dari 20 orang Indonesia paling kaya raya yang masuk ke dalam daftar majalah Forbes itu hanya mencapai Rp 1.086,4 triliun saja. Meski uang yang sangat banyak tentunya, namun jumlah tersebut bahkan memang tidak sampai seperempat dari jumlah utang negara saat ini. Sekadar informasi, total utang pemerintah sendiri terus mengalami peningkatan. Sebelumnya, pada bulan Januari 2018 hanya sebesar Rp 3.958,66 triliun, atau kini sudah bertambah Rp 539 triliun lagi. Padahal, jumlah total tersebut sempat turun dari Rp 4.418,30 triliun pada bulan Desember 2018 lalu.

Dari 20 orang indonesia terkaya yang masuk dalam daftar majalah Forbes tersebut, dua di antaranya bahkan berada dalam daftar 100 orang terkaya di dunia, seperti dilansir oleh laman Tribunnews.com. Mereka sendiri adalah dua bersaudara, Budi Hartono dan Michael Hartono, yang kini menjadi orang paling kaya di Indonesia. Sebagian besar sumber kekayaan mereka berasal dari investasi mereka di PT Bank Central Asia (BCA). Budi punya kekayaan 18,6 miliar dolar AS, atau setara dengan Rp 263,08 triliun. Sedang Michael memiliki kekayaan 18,4 miliar dollar AS atau setara dengan Rp 260,25 triliun.

Kemudian, di bawahnya ada Sri Prakash Lohia dengan nilai kekayaan sebesar 7,3 miliar dolar AS atau setara Rp 102,2 triliun, dari bisnisnya yang meliputi produksi produk polyester dan petrokimia. Nah, maka jangan sembarangan, karena utang negara Indonesia memang sangat banyak Cakap People!