CakapCakap – Cakap People! Mungkin ada sebagian di antara kita yang hobi menggigit-gigit kuku jari jemari lantaran ada yang memang telah menjadi kebiasaan. Tetapi mulai sekarang, hentikanlah kebiasaan itu untuk melindung jari-jemari kamu tetap sehat. Jika tidak, maka kebiasaan itu bisa berujung fatal.
Dilansir dari Metro.co.uk, Selasa, 28 Janauri 2020, seorang wanita dari Skotlandia bernama Karen Peat, memposting foto jari temannya yang bengkak dan melepuh dan memperingatkan tentang kemungkinan konsekuensi fatal dari menggigit kuku.
Karen mengungkapkan bahwa temannya harus dilarikan ke rumah sakit untuk operasi darurat setelah terlalu sering menggigiti kulit kuku jarinya.
Petugas medis menetapkan telah terjadi infeksi dan memperingatkan hal itu bisa jauh lebih buruk jika mereka tak segera mendapatkan pertolongan.
Postingan Karen berbunyi: ‘Pesan untuk yang menggigit kuku di luar sana BERHENTILAH!!!
“Seseorang yang saya kenal yang tak ingin disebutkan namanya telah menggigit kukunya dan akhirnya harus dilarikan ke Glasgow Royal Infirmary hari ini untuk operasi darurat karena dia telah menggigit kukunya terlalu jauh dan mendapat infeksi di jari. Sebuah konsekuensi menggigit kuku,” tulis Karen.
Sang teman yang mengalami luka pada jari karena kebiasaannya tersebut telah mengunjungi dua ahli kimia dan dua orang apoteker secara terpisah selama beberapa hari terakhir.
Ahli dan apoteker itu menyarankan untuk menggunakan magnesium sulfat dan menjaganya agar luka jarinya tetap tertutup. Namun akhirnya, ia mengunjungi rumah sakit dan diberitahu jika dibiarkan lebih lama lagi, luka pada jarinya bisa berakibat fatal karena infeksi itu telah menjalar ke lengan, sehingga harus dilakukan operasi darurat.
“Jadi tolong tolong hentikan kebiasaan kamu menggigit kuku!!”, tulis Karen.
Pada 2018 lalu, seorang ayah dua anak Luke Hanoman, dari Birkdale, Southport, hampir meninggal karena keracunan darah yang dipicu oleh gigitan kukunya. Ia menderita gejala seperti flu selama seminggu tanpa menyadari infeksi menyebar.
Untungnya, ibunya yang cemas menelepon saluran telepon NHS 111, yang memintanya untuk membawanya ke rumah sakit di mana dia dirawat karena sepsis yang mengancam jiwa.
Sekitar 20 hingga 30 persen populasi masyarakat diyakini menggigit kuku mereka secara teratur.
Shamir Patel, pendiri dan apoteker di Chemist-4-U.com, mengatakan kepada The Mirror: ‘Mengelupaskan kulit di sekitar kuku Anda dapat meninggalkan luka terbuka yang dengan cepat dapat terinfeksi.
‘Kelihatannya seperti cerita horor medis, tetapi fakta bahwa sepsis dan infeksi lainnya dapat disebabkan oleh seseorang yang secara tidak sengaja mengunyah [menggigit] kulit.
“Kita semua telah melakukannya dan kita semua tahu betapa menyakitkannya hal itu, tetapi itu tidak seberapa dibandingkan dengan konsekuensi yang dalam kasus yang jarang terjadi, menjadi ekstrem.
“Siapa pun yang memiliki kebiasaan menggigit kuku mereka harus mengetahui risiko yang bakal terjadi dan yang perlu dilakukan adalah menghentikannya.”