Riza Dian Kurnia
Menjadi tenaga kerja di negara orang memang tak mudah. Segala persiapan harus disiapkan secara matang, termasuk fisik, materi dan juga kemampuan diri sendiri.
Ada kisah pekerja asal Filipina yang harus dipulangkan ke negara asalnya setelah bekerja di Jeddah hanya dalam waktu beberapa minggu. Pekerja ini bukan mendapat perlakuan tak baik oleh majikannya, melainkan ia dipecat karena gagu dalam berbahasa inggris. Berita tentang pekerja ini pun menjadi perbincangan publik.
Kendala dalam berbahasa rupanya sangat membuat sang majikan tak nyaman dengan kinerjanya. Untuk perintah dan pertanyaan yang sederhana saja pekerja ini tak bisa menjawab, malah menambah rumit pekerjaan yang seharusnya mudah untuk dikerjakan.
Padahal bahasa inggris sangat penting untuk menjadi jembatan antara bahasa Filipina dengan Jeddah yang tentu saja berbeda. Namun pekerja ini ak menguasainya sama sekali.
Namun setelah kejadian tersebut, sang pekerja mengaku sangat pilu dengan kenyataan pahit yang harus ia terima. Ia mengaku memang kesulitan bekerja dan berkomunikasi karena terkendala tak bisa bahasa inggris. Namun ia menyayangkan pekerjaan yang hilang lantaran ia harus berkerja sendirian banting tulang untuk keluarga.
Suaminya dipenjara belasan tahun lalu karena kasus narkoba dan kini ia harus membiayai kehidupannya seorang diri. Ia mengatakan alasan tak bisa bahasa inggris karena alasan ekonomi, namun ia tak sadar bahwa kesulitannya berbahasa inggris ini justru semakin menyulitkannya mencari kerja.
Menurutmu, seberapa penting sih bahasa inggris buat dikuasai saat ini?
This post was created with our nice and easy submission form. Create your post!
