in ,

Duh! Ford Siap-Siap Pecat Seribuan Karyawannya di Inggris

CakapCakap – Pemutusan hubungan kerja alias PHK memang bisa terjadi di mana, tidak hanya ada di Indonesia. Cakap People bayangkan saja, di negara maju seperti Inggris saja juga terjadi pemecatan karyawan, karena perusahaan memang sudah tidak membutuhkan tenaganya lagi, atau bisa juga karena perusahaan tersebut merugi dan terancam menutup produksi. Itu pula yang sedang dialami oleh salah satu pabrik perusahaan otomotif, Ford di Inggris, sehingga akan memecat karyawannya.

Ford dikabarkan akan memecat lebih dari seribu karyawannya di Inggris. Via beritajatim.com

Seperti dilansir oleh laman CNNIndonesia.com belum lama ini, tidak tanggung-tanggung, produsen mobil asal Amerika Serikat itu disebut-sebut berencana akan memangkas sekitar 1.150 karyawan. Sekitar 1.000 pekerjaan akan hilang di pabrik mesin Ford Bridgend di Wales, sedangkan sisanya di bagian operasi transportasi. Kabar tersebut diungkap oleh serikat pekerja Unite, dan diyakini bidang operasional ini akan memengaruhi pengemudi truk. Ford sendiri mengakui memang ada rencana itu.

“Rencana itu akan menghasilkan pengurangan pekerjaan, baik per jam dan gaji. Tapi masih terlalu dini untuk berspekulasi tentang berapa banyak. Kami baru saja akan memulai diskusi dengan dewan pekerjaan dan serikat pekerja,” tulis Ford dalam pernyataannya. Pihak perusahaan mengungkapkan bahwa mereka akan memangkas ribuan pekerja, melihat kemungkinan penutupan pabrik, dan juga menghentikan produksi lini kendaraan yang merugi. Ini dilakukan sebagai bagian dari perubahan haluan. Namun, mereka akan berkonsultasi dahulu dengan serikat pekerja tentang rencana tersebut.

PHK terhadap ribuan karyawan ini juga dilakukan Ford di beberapa wilayah lainnya di Eropa. Via trends-otomotive.blogspot.com

Tidak hanya itu, PHK terhadap ribuan pekerja juga akan dilakukan Ford dengan cara menghentikan pembuatan transmisi otomatis di Bordeaux pada bulan Agustus 2019 nanti, meninjau operasinya di Rusia, dan menggabungkan markas besar Ford Inggris dan Ford Credit ke sebuah daerah di Dunton, Essex, Inggris. “Kami mengambil langkah tegas untuk mentransformasi bisnis Ford di Eropa,” ungkap Group Vice President Europe, Middle East, and Africa Ford, Steven Armstrong dimuat CNBCIndonesia.com.

Saat ini, Ford Eropa mempekerjakan 53 ribu karyawan. Namun, saat perusahaan berniat mencetak keuntungan, malah kerugian yang didapat hingga mencapai 245 juta euro. Namun, Armstrong belum menyebut rinci jumlah karyawan yang akan dipecat, karena masih negosiasi dengan serikat pekerja. Nah, makanya Cakap People juga jangan kaget jika nanti menerima surat PHK dari perusahaan!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Hati-Hati! Olahraga Saat Cuaca Dingin Bisa Buat Otot Cepat Sakit

Wow! Pesawat Rusia Bawa 20 Ton Emas dari Venezuela, Untuk Apa?