Curi Start, Korea Selatan Siap Memulai Pengembangan Jaringan 6G!

CakapCakap – Teknologi terus berkembang dengan sangat pesat dewasa ini, seiring dengan lahirnya berbagai inovasi terbaru. Begitu pula dunia telekomunikasi. Seperti Cakap People ketahui juga, saat ini sudah ada teknologi jaringan 5G dengan berbagai keunggulan dari jaringan 4G. Meski di Indonesia belum tersedia, sejumlah negara sudah mulai menguji coba penggunaan jaringan 5G tersebut. Nah, belum lagi jaringan 5G digunakan secara global, kini sudah mulai pula dikembangkan jaringan 6G.

Operator telekomunikasi asal Korea Selatan, SK Telecom disebut telah menjalin kerja sama dengan Nokia dan Ericsson untuk melakukan penelitian dan pengembangan jaringan nirkabel 6G, dikutip dari laman CNNIndonesia.com. SK Telecom akan membuat serangkaian persyaratan membangun dan mengauntentikasi teknologi jaringan 6G. “Kolaborasi antara perusahaan akan jadi penting karena teknologi dan standar jaringan 6G belum didefinisikan secara jelas,” kata perwakilan SK Telecom.

Penelitian dan pengembangan akan dimulai dari proses Ultra Reliable dan Low Lantency (URRLC), Distributed Multiple Input dan Multiple Output (MIMO) dan Artificial Intelligence (AI), pita 28GHz dan jaringan 5G Stand-Alone (SA) untuk diterapkan di jaringan 6G. Ericsson dan Nokia pun diketahui sebagai pemasok utama peralatan telekomunikasi jaringan 5G untuk SK Telecom, selain Samsung.

Sementara itu, Samsung Electronic juga tengah bersiap untuk memulai penelitian awal pada jaringan 6G, seperti dilaporkan oleh laman Sindonews.com. Sebagai langkah awal, mereka pun meluncurkan pusat penelitian baru, yakni Pusat Penelitian Komunikasi Lanjutan di bawah divisi Samsung Research, organisasi R&D utama perusahaan, yang berbasis di Seoul selatan. Perusahaan teknologi raksasa itu juga telah memperluas tim riset telekomunikasi ke tingkat pusat setelah peluncuran jaringan 5G. “Saat ini tim terkait standar teknologi telekomunikasi telah diperluas untuk memulai penelitian terkemuka pada jaringan 6G,” ungkap salah seorang pejabat Samsung memberikan bocoran itu.

Menariknya, sebelumnya pemerintah Cina ternyata juga sudah lebih dulu memulai pengembangan jaringan 6G. Mereka bekerja sama dengan China Mobile dan Universitas Tsinghua. Keduanya telah mengumumkan kemitraan, sehingga akan bertindak mempromosikan produksi dan pembelajaran, mempercepat inovasi dari teknologi dasar utama, dan memandu transformasi dan industrialisasi. Wah, Indonesia harus segera cepat menyusul ya, Cakap People!