Bosan dengan Pelek Mobil Standar? Ganti ke Pelek Variasi Pakai 5 Cara Ini yuk!

CakapCakap – Mobil merupakan salah satu alat transportasi yang semakin hari kian digemari oleh masyarakat. Bahkan, mobil telah berevolusi menjadi alternatif kendaraan pribadi Cakap People. Hampir semua orang memang memiliki kendaraan roda 4 ini, namun tak semuanya paham akan komponen-komponen penyusun mobil. Salah satu komponen penting dari bagian mobil ialah pelek.

Komponen berupa pelek ini dapat mengendalikan pijakan dari mobil. Alhasil ketika memilih piranti ini kamu tak boleh sembarangan. Sebab, akan fatal akibatnya apabila mengganti pelek dengan ukuran yang asal saja. Hal tersebut juga dapat berimbas pada segi keamanan dan kenyamanan kamu dalam mengendarai mobil. Nah, agar performa kendaraan makin baik maka kamu dapat bermain pada piranti pelek. Salah satunya dengan mengganti pelek standar ke variasi. Namun perhatikan 5 tips berikut ini sebelum menggantinya!

1. Perhatikan kualitas

Kini pelek memiliki aneka gaya yang bervariasi. Alhasil, kamu harus mengenali pelek model mana yang sesuai untuk diterapkan. Ada pelek jenis satu bagian atau one piece serta terdapat pula three piece atau tiga bagian. Umumnya yang bermodel satu bagian ini lebih awet sebab punya rancangan yang utuh. Namun si lain sisi model one piece juga cukup berat bobotnya. Sementara three piece punya keunggulan dalam hal mengganti. Jika ada salah satu bagian pelek yang rusak maka dapat diganti. Tak hanya itu, pelek tiga bagian ini juga punya berat yang terbilang ringan. Sehingga kinerja mobil bisa didukung. Selain model, kamu juga harus perhatikan kualitas pelek. Akankah asli, imitasi atau kw.

2. Material pelek

Umumnya pelek dibuat dari beberapa ragam logam ringan, meliputi firged alloy, billet steel hingga magnesium. Ketiga bahan tersebut punya berat badan yang ringan dibanding dengan pelek dari baja. Jika pelek ringan maka mobil akan lebih gesit dalam berkendara di jalan raya. Hal tersebut juga berdampak pada kinerja mesin yang nantinya akan berdampak pada pengereman.

3. Desain pelek

Sebelum memutuskan hendak mengganti pelek, maka pastikan terlebih dahulu desain serta model yang kamu inginkan. Carilah desain pelek yang sesuai dengan kebutuhan. Misalnya saja apakah pelek tersebut sesuai untuk digunakan dalam menjalani aktivitas harian atau sekedar hiasan semata. Semua itu tergantung pada selera kamu, sebab masing-masing orang punya kesukaan yang berbeda. Tetapi, kamu harus bisa menyesuaikan antara selera dengan kebutuhan. Pilih salah satu yang dirasa cocok untuk diterapkan.

4. Selektif pilih toko

Kamu harus mencari tahu toko penjual pelek yang terpercaya serta berkualitas. Sebab, banyak toko yang menjual pelek abal-abal atau imitasi. Namun mereka menyebutnya sebagai produk original. Oleh karena itu, dibanding harus ditipu mentah-mentah maka kamu harus selektif dalam memilih toko pelek.

5. Cerna spesifikasi pelek

Tak hanya barang-barang elektronik saja yang punya spesifikasi, sebab pelek juga memilikinya. Kamu harus mengenali ukuran pitch centre diameter (PCD) terhadap as roda. Spesifikasi ini dapat kamu temukan pada pelek. Jika terdapat tulisan 4 x 100 artinya pelek tersusun atas 4 lubang dengan ukuran PCD 100 mm. Apabila kamu kurang mengerti maka bisa berkonsultasi dengan ahlinya.

Beberapa tips di atas dapat menjadi pertimbangan Cakap People jika ingin mengganti pelek standar ke variasi. Agaknya mulai dari gaya, kualitas serta pemilihan toko wajib kamu perhatikan. Sebab, beberapa hal tersebut dapat berdampak pada kinerja mobil. Jika kamu memilih pelek imitasi tentu akan mudah rusak dan retak. Hal tersebut akan berdampak pula pada segi keamanan dan kenyamanan selama berkendara.