Siti Nurhajaiti
CakapCakap – Cakap People! Boris Johnson akhirnya terpilih menjadi ketua Partai Konservatif dan otomatis menjadi perdana menteri baru Inggris. Keterpilihan dirinya setelah proses pemilihan yang diumumkan Selasa, 23 Juli 2019.
BBC melaporkan, Johnson mengalahkan Menteri Luar Negeri Jeremy Hunt dalam pemungutan suara di kalangan anggota Partai Konservatif dengan meraih 92.153 suara sementara Hunt memperoleh 46.656 suara.
https://www.instagram.com/p/B0RGYcLAGY9/?igshid=308d5hrzpr1j
Johnson yang merupakan mantan wali kota London ini menggantikan kepemimpinan Theresa May, yang mundur dari jabatannya pada tanggal 7 Juni 2019 lalu. Dalam kabinet May, Johnson pernah menjabat sebagai menteri luar negeri, namun mengundurkan diri tahun lalu.
Johnson kini mulai menempati Downing Street No.10, yaitu sejak Rabu, 24 Juli 2019.
Setelah terpilih menjadi perdana menteri, tugas terberat Johnson adalah melanjutkan negoisasi Brexit yang terus buntu. Johnson menyebut, dia akan mengatasi isu Brexit selambat-lambatnya pada akhir Oktober mendatang.
Inilah Perjalanan Karir Boris Johnson Hingga Menjadi Perdana Menteri Inggris yang Baru
Meski dikenal penuh kontroversi, kisah Boris Johnson adalah perpaduan karakter kecerdasan, skandal dan kharisma.
Johnson lahir di New York dan berasal dari keluarga Inggris yang kaya raya. Di Inggris, dia belajar di sekolah elit Eton dan Oxford.
Masih melansir dari BBC, mengawali karir, Johnson pernah menjadi jurnalis dan sempat menjadi editor sebuah majalah. Tapi dia sering terlibat masalah dan dipecat dari pekerjaannya. Karena memalsukan pernyataan dan memicu kontroversi.
Saat menulis kolonialisme di Afrika pada tahun 2002, Johnson berkata: “Masalahnya bukan karena kita pernah berkuasa, tapi karena kita tidak lagi berkuasa di sana.”
Pada 2018, Johnson pernah menyebut bahwa burqa sebagai “penindasan” dan “lelucon”. “Karena perempuan harus bepergian dan terlihat seperti kotak surat,” katanya.
Ketenaran dan kesuksesannya memuluskan jalan di dunia politik. Dia menjadi anggota parlemen dari Partai Konservatif. Namun, kehidupan pribadinya mempengaruhi karir politiknya. Dia dipecat dari Partai Konservatif setelah atasannya mengatakan Johnson memberi laporan yang salah. Beberapa kali digosipkan selingkuh, Johnson akhirnya bercerai.
Karir politiknya semakin melesat dan dia terpilih menjadi walikota London. Johnson menjadi politikus paling populer di Inggris. Dia lebih dikenal oleh publik dibanding para pesaingnya.
Johnson adalah bintang kampanye Brexit, yaitu keluarnya Inggris dari Eropa. Negosiasi Brexit kini menjadi tanggung jawabnya. Selain membawa Inggris menuju masa depan yang baru.
https://www.instagram.com/p/BzBKfh0g_kf/?igshid=1ehgfzsx1kv0k
