Siti Nurhajaiti
CakapCakap – Cakap People! Pisang termasuk buah yang memiliki umur pendek. Jika memiliki dalam jumlah yang banyak atau lupa dimakan, pisang cepat menunjukkan perubahan dari tekstur dan warna kulit yang mulai menghitam. Lantas, bolehkah makan pisang yang kulitnya sudah mulai menghitam?
Fakta: Pisang Mulai Hitam Ternyata Datangkan Banyak Manfaat!
Pisang ternyata memberikan manfaat yang berbeda tergantung pada tingkat kematangannya.
Menurut Business Insider, penderita diabetes akan lebih baik untuk makan pisang yang kurang matang, karena pati di dalamnya belum diubah menjadi gula. Sebaliknya, menurut Well and Good, pisang yang matang baik untuk obat sembelit, berkat serat larutnya yang bisa melancarkan pencernaan.
Lantas, bagaimana dengan pisang yang sudah mulai menghitam?
Menurut India Today, ternyata pisang yang sudah mulai menghitam tak kalah banyak manfaatnya. Pisang ini sangat kaya akan antioksidan, bisa meredakan sakit maag, dan meredakan kram menstruasi.
Bahkan, karena senyawa TNF (Tumor Necrosis Factor), pisang yang mulai menghitam juga bisa membantu mencegah kanker.
Cara Kerja Pisang Hitam untuk Membantu Mencegah Kanker
Cakap People! Mungkin kamu bertanya-tanya, mengapa buah pisang yang kulitnya mulai menghitam ini mencegah kanker? Melansir TastingTable, cara kerjanya adalah sebagai berikut:
Saat pisang menghitam (sangat matang) telah mengubah pati menjadi gula, sehingga menjadi lebih manis. Saat hal ini terjadi, klorofil dalam pisang terurai dan menjadi kaya antioksidan dalam prosesnya.
Antioksidan inilah yang membantu mencegah atau menunda kerusakan sel pada manusia. Sementara itu, bintik-bintik hitam pada pisang memicu pembentukan TNF, suatu senyawa yang membunuh sel-sel kanker atau abnormal dalam tubuh.
Namun, bukan berarti kamu harus menunggu pisang sampai hitam seluruhnya. Sebab, hal ini bisa menunjukkan berkurangnya manfaat nutrisi.
Jika pisang berjamur, berbau busuk, atau bagian tengahnya telah berwarna hitam, maka jangan lagi dimakan.
