CakapCakap – Cakap People! Melinda Gates mengatakan dalam sebuah wawancara dengan Radio BBC pada hari Kamis, 16 April 2020, bahwa dia dan suaminya, Bill Gates, telah menyimpan stok makanan di ruang bawah tanah mereka selama bertahun-tahun untuk mengantisipasi pandemi atau bencana lainnya.
“Beberapa tahun yang lalu, kita telah membicarakan, Anda tahu, bagaimana jika tidak ada air bersih? Bagaimana jika tidak ada makanan yang cukup? Kemana kita pergi? Apa yang mungkin kita lakukan sebagai keluarga?,” katanya saat berbicara di sebuah program radio, seperti dilansir CNBC.
https://www.instagram.com/p/BmgIOqDFbyE/?igshid=s65me7jepwcn
“Jadi saya pikir kita harus membuat persiapan itu untuk diri kita sendiri. Tapi benar-benar kami telah menyiapkan dan, Anda tahu, beberapa makanan di ruang bawah tanah untuk berjaga-jaga. “
Namun, satu-satunya hal yang tidak mereka persiapkan adalah vaksin atau pengobatan untuk virus yang akan menyebabkan pandemi, meskipun dia mengakui ada privilege untuknya dan keluarganya ketika berurusan dengan pandemi COVID-19.
“Yang paling sering kita bicarakan sekarang di rumah setiap malam adalah betapa beruntungnya kita,” lanjutnya.
“Kami memahami privilege kami. Dan ketika kami mengucap syukur di malam hari, apa yang kita syukuri di atas meja makan adalah bahwa kita tidak berjuang untuk mendapatkan makanan seperti banyak keluarga di dunia.”
https://www.instagram.com/p/B95H-0XJtFQ/?igshid=15pk1kwk217pq
Dalam sebuah laporan Business Insider, Bill Gates sudah memperingatkan tentang pandemi selama bertahun-tahun sebelumnya, termasuk pidatonya di program TED Talk tahun 2015, Bill Gates mengatakan bahwa dunia tidak “siap untuk epidemi berikutnya” dan mengulangi sentimen itu dalam sebuah artikel op-ed tahun 2017 di Business Insider, di mana ia menulis bahwa epidemi berikutnya bisa menjadi “jenis flu yang sangat menular dan mematikan.”
Pendiri Microsoft, Bill Gates, telah berbicara selama pandemi virus corona. Ia mengatakan kepada Financial Times pada awal April bahwa itu akan menjadi “peristiwa terbesar” dari kebanyakan orang seumur hidup. Dia telah menyarankan tindakan yang bisa dilakukan oleh negara-negara untuk membantu melacak virus, termasuk membuat basis data internasional untuk berbagi informasi satu sama lain.
Pada hari Rabu, Yayasan Bill dan Melinda Gates mengumumkan akan menyediakan 150 juta dolar AS dana untuk membantu menyebarkan pasokan medis tambahan dan untuk membantu para ilmuwan menemukan perawatan dan vaksin untuk virus. Yayasan ini telah menyumbangkan total 250 juta dolar AS untuk membantu upaya global dalam merespon pandemi virus corona.