CakapCakap – Membeli makanan di restoran cepat saji ataupun restoran lain, tentu kita menginginkan jika hidangan yang dibeli dalam kondisi bersih dan berkualitas. Lantas bagaimana jika ternyata makanan yang Cakap People terima nyatanya tak demikian?
Salah satu cabang restoran yang menjual makanan cepat saji sushi terkenal di Jepang, kini tengah mendapat kecaman. Hal ini tidak lain karena salah satu karyawannya menggunakan ikan yang telah dibuang ke tempat sampah dan menjadikannya sebagai hidangan.
Insiden tidak pantas dan menjijikkan ini direkam melalui sebuah video dan tersebar secara luas yang awalnya ada di YouTube. Kejadian ini terjadi di dapur salah satu dari 400 cabang restoran Kura Sushi negeri sakura.
Dalam adegan yang direkam, menunjukkan seorang karyawan yang tengah memotong ikan daging menjadi 2 bagian. Setelah selesai melakukan pemotongan tersebut, dia lalu mengatakan jika akan membuang ikan tersebut.
Adegan selanjutnya menampilkan jika ia memang membuang salah satu potongan daging ikan ke tempat sampah yang terletak di belakangnya. Namun aksi yang dilakukan setelahnya sangat mengejutkan, karyawan tersebut mengambil kembali potongan daging ikan yang telah dibuang dan diletakkan kembali di atas talenan. Si perekam justru terkekeh melihat aksi tak pantas tersebut.
Video yang dengan cepat viral tersebut hanya dianggap sebagai lelucon biasa oleh sebagian netizen. Namun sebagian lagi menyatakan jika lelucon tersebut sangatlah menjijikkan.
Nyatanya video tersebut bukanlah sebuah lelucon saja melainkan memang benar-benar terjadi. Hal ini juga telah dikonfirmasikan oleh pihak restoran cepat saji dan memberikan tanggapan dalam sebuah pernyataan.
“Melalui video yang diposting di internet, kami telah mengetahui bahwa seorang karyawan paruh waktu Kura Sushi di cabang kota Moriguchi yakni prefektur Osaka terlibat dalam perilaku yang tidak pantas”
“Kami ingin menyampaikan penyesalan yang mendalam atas perilaku menjijikan yang menyebabkan keresahan di kalangan pelangan”
Pihak Kura Sushi juga menegaskan jika potongan ikan tersebut tidaklah disajikan. Pihak restoran juga telah mengambil langkah tegas bagi karyawannya yang terlibat dalam video tersebut. Video yang diunggah di YouTube itupun sudah dihapus.
Menurut Cakap People sendiri pantaskah bila lelucon seperti ini dilakukan? Tentu ini akan merugikan banyak pihak, terutama brand restoran tersebut. maka dari itu, mulailah dari sekarang untuk membuat konten yang benar, bermanfaat dan pastinya tidak merugikan orang lain. Mengingat sekarang ini kecepatan jari kita di medsos bisa membawa dampak besar dalam kehidupan.