in ,

Berikut Prediksi Industri yang jadi Potensial Winners saat Pandemi Versi Sri Mulyani!

Ada juga bidang bisnis yang menjadi potensial losers

CakapCakap – Saat ini pandemi Covid-19 masih terus berlangsung Cakap People. Sehingga mengakibatkan beberapa dampak buruk di berbagai sektor. Bahkan, PHK sudah terjadi di mana-mana serta daya beli masyarakat pun juga ikut menurun. Hal tersebut kemudian menjadikan perekonomian Indonesia jadi melemah.

Pemerintah memang sempat mengambil beberapa kebijakan untuk menekan laju virus corona, sebut saja seperti work from home hingga PSBB atau pembatasan sosial berskala besar. Namun, kebijakan tersebut malah menjadikan perekonomian makin lesu. Tetapi ada beberapa industri yang diprediksi oleh Menteri Keuangan akan tetap bersinar di tengah pandemi. Apa saja industri tersebut? Ini dia!

Sektor yang menjadi potensial winners

Kebutuhan pokok masyarakat via Media9.co.id

Bukan rahasia lagi jika Covid-19 memang cukup mengguncang seluruh lapisan masyarakat. Bahkan tak sedikit usaha atau bisnis yang ikut terkena dampaknya. Kendati demikian, Sri Mulyani memprediksi juga akan tetap ada beberapa bisnis yang masih bisa bertahan walau diterjang oleh pandemi. Beberapa bisnis tersebut meliputi: Makanan & minuman, industri tekstil serta produk dari tekstil, farmasi dan alat kesehatan, kimia, elektronik, jasa logistik hingga jasa komunikasi.

Hal tersebut lantaran ketika pandemi, masyarakat akan memerlukan kebutuhan produk-produk di atas. Misalnya saja lantaran pandemi masih berlangsung, maka daya beli masyarakat terhadap alat-alat kesehatan akan senantiasa melonjak. Kondisi senada juga berlaku untuk bisnis di bidang makanan maupun minuman yang akan terus dibutuhkan oleh masyarakat.

Senada dengan jasa e-commerce yang makin meningkat ketika PSBB diberlakukan saat pandemi. Kebijakan WFH dan PSBB turut mendorong masyarakat guna lebih aktif melakukan transaksi secara online untuk mencukupi kebutuhan mereka. Apabila transaksi online terus meningkat, maka bisa membantu peningkatan jasa logistik. Bahkan beberapa perusahaan jasa pengiriman barang ikut mengalami kenaikan hingga 80%. Sebesar 60% hingga 70% pengiriman barang asalnya dari transaksi e-commerce.

Bidang potensial losers

Permintaan menurun via Pikiran-rakyat.com

Selain industri yang jadi potensial winners, ternyata ada juga bidang yang mengalami kemerosotan. Beberapa industri potensial losers tersebut ialah Konstruksi, industri pariwisata, pertambangan, transportasi udara, darat serta laut, keuangan dan otomotif. Bahkan diprediksi jika target penjualan industri otomotif tahun 2020 akan mengalami penurunan, hal tersebut lantaran permintaan dari dalam maupun luar negeri menurun.

Jadi, itu dia Cakap People beberapa industri yang berada di posisi winners and losers. Namun, juga ada beberapa sektor yang berada di tengah-tengah. Seperti bidang pertanian serta usaha mikro, kecil dan menengah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

BPJS Kesehatan Menggelar Lomba Vlog, Masih Ada Kesempatan Hingga 17 Agustus

Ternyata 4 Jenis Makanan Ini Ampuh Cegah Kanker Payudara, Apa Saja?