Berikut Kebiasaan yang Memicu Kerusakan pada Kopling Manual!

CakapCakap – Seiring dengan berjalannya waktu, masyarakat kian cinta dengan penggunaan benda-benda yang praktis. Salah satunya ialah pemakaian mobil transmisi otomatis. Hingga saat ini cukup banyak orang yang menggunakan jenis mobil demikian. Terlebih di masyarakat perkotaan yang punya tingkat macet tinggi. Apa Cakap People salah satu pengguna mobil bertransmisi otomatis tersebut?

Walau mobil bertransmisi otomatis telah banyak digunakan lantaran dianggap lebih irit bensin, namun realitanya juga masih ada orang yang menggunakan mobil dengan transmisi manual. Di mana pasti ada kopling manual yang tertanam pada mobil transmisi manual. Nah, seringkali kopling mengalami kerusakan akibat kebiasaan yang sepele. Apa saja kebiasaan tersebut? Ini dia daftarnya!

1. Posisi setengah kopling

Suka menginjak pedal kopling setengah lalu bersamaan menekan pedal gas? Apabila kamu sering melakukan posisi ini maka jangan heran jika kopling manual akan mudah rusak. Biasanya kebiasaan tersebut akan menghantam terlebih dahulu bagian pelat kopling. Jika dalam kasus ekstrem, maka akan tercium aroma gosong. Maka dari itu, sebaiknya cukup fungsikan rem tangan guna menahan laju mobil. Kemudian perlakukan bagian pedal kopling dengan halus supaya bekerja dengan maksimal dan awet.

2. Mulai perjalanan dengan masuk ke gigi dua

Mayoritas orang cukup malas melakukan proses tersebut. Alhasil bukannya memakai gigi satu saat baru mulai jalan, namun langsung masuk ke gigi dua ketika hendak jalan. Dengan agak menahan injakan pada pedal kopling serta memberikan tambahan pada tekanan pedas gas, maka mobil akan bergerak serta tak perlu susah-susah berpindah ke gigi dua. Namun dengan gaya berkendara yang demikian kopling bisa terbebani dan efeknya akan serupa dengan saat kamu berkendara dengan setengah kopling.

3. Pedal kopling diinjak sepanjang jalan

Apa secara kurang sadar kamu sering melakukan kebiasaan ini? Biasanya kebiasaan ini terjadi lantaran pengendara malas berganti kaki dari pedal kopling. Padahal jika kamu melanjutkan kebiasaan ini maka bisa memicu kecepatan keausan di release bearing serta pelat kopling. Maka dari itu, sebaiknya jangan malas melepaskan kaki dari pedal kopling usai memindah gigi transmisi.

Sudah tahu bukan Cakap People kebiasaan apa saja yang bisa membuat kopling manual jadi rusak? Sebaiknya mulailah untuk tak melakukan kebiasaan tersebut ya! Sehingga kopling manual bisa awet dan bekerja sesuai fungsinya.