CakapCakap – Cakap People! Apakah kamu hendak liburan ke Prancis dan ini adalah pertama kalinya? Prancis adalah salah satu negara yang paling banyak dikunjungi di dunia. Bukan tanpa alasan, Prancis dikenal karena pemandangannya yang indah dan mudah diakses dari negara-negara tetangga Eropa.
Perbedaan budaya mungkin akan membuat kamu mengalami culture shock jika baru pertama kali mengunjungi negara Menara Eiffel tersebut.
Melansir dari berbagai sumber, berikut 5 hal yang harus diperhatikan jika kamu baru pertama kali liburan ke Prancis.
Matahari Terbenam Lebih Lama
Jangan heran jika kamu sedang berjalan-jalan di pusat kota tapi langit belum juga gelap meski waktu telah menunjukkan pukul tujuh malam. Melansir Insider, matahari terbenam di Prancis biasanya di mulai dari pukul delapan malam. Memasuki musim panas, waktu matahari terbenam biasanya di mulai dari pukul sepuluh malam.
Tapi, akan berbeda jika kamu mengunjungi Prancis saat musim dingin. Menurut warga lokal, matahari terbenam lebih cepat ketika memasuki musim dingin. Saat musim dingin melanda, matahari terbit pukul sembilan pagi dan terbenam sekitar pukul empat sore.
Lampu Lalu Lintas Tambahan
Di Prancis, kamu akan sering melihat pengguna sepeda di jalan. Karena hal ini, Prancis membuat lampu lalu lintas tambahan yang ditujukan untuk pengguna sepeda, moped, skuter, dan kendaraan kecil lainnya. Ukuran lampu lalu lintas ini lebih kecil dari lampu lalu lintas utama dan letaknya di bawah lampu lalu lintas utama.
Penjual Wine dan Bir Keliling
Penjual minuman keliling ternyata tidak hanya bisa kamu temukan di Indonesia saja. Di Prancis juga ada penjual minuman keliling, bedanya mereka menjual wine dan bir. Menara Eiffel adalah lokasi dengan penjual wine dan bir keliling terbanyak.
Aksi penjual wine dan bir keliling ini cukup membuat para turis terkejut saat pertama kali datang ke Prancis. Pasalnya, Prancis identik dengan liburan penuh kemewahan. Dari makanan, tempat wisata, hingga hotel. Tidak heran jika aksi mereka cukup membuat terkejut.
Pelayanan di Prancis Dinilai Tidak Ramah
Meski orang-orang Prancis terkenal ramah, hal ini tidak berlaku untuk orang-orang yang bekerja di bidang pelayanan, seperti pelayan restoran, kafe, dan bar. Melansir dari Wolters World, hal ini kemungkinan karena stigma yang muncul di kalangan turis yang menganggap orang Prancis tidak ramah.
Beberapa pelayan restoran akan menghindari kontak mata dengan tamu-tamu mereka. Untuk melunakkan situasi ini, disarankan bagi kamu untuk mempelajari beberapa kalimat sederhana dalam bahasa Prancis.
Kotoran Anjing di Mana-mana
Klik DI SINI untuk melanjutkan membaca, Cakap People!