Terletak di kawasan Thailand utara, Chiang Mai sudah lama dikenal sebagai surga para pelancong di seluruh dunia. Bagi kamu yang masih belum pernah berkunjung ke Chiang Mai selama di Thailand, kamu sudah rugi banget. Thailand bukan hanya Bangkok, bro. Selain berudara sejuk, penduduk Chiang Mai relatif lebih ramah untuk ukuran kota yang telah eksis selama ratusan tahun.
Kamu bisa berjalan-jalan menelusuri jalanan kota tua yang temboknya masih bertengger di tengah Kota Chiang Mai, berpetualang kuliner, mengunjungi ratusan kuil yang masih kokoh berdiri meski sudah berusia ratusan tahun. Tak hanya itu, gaes, kontur Chiang Mai yang berada di dataran tinggi membuatnya pas banget untuk dijadikan spot wisata.
Untuk ke Chiang Mai caranya gampang, kok. Dari Bangkok kamu cukup naik kereta. Mau yang tipe konvensional atau menggunakan sleeper berth. Semuanya bisa kamu nikmati dengan harga tiket yang jauh lebih murah dari naik kereta api dari Jakarta menuju Surabaya. Selanjutnya, kamu bisa menikmati berbagai atraksi sebagai berikut.
Naik Tuk Tuk
Kendaraan unik ini hanya ada di Thailand, bro. Berbeda dengan di Bangkok, naik Tuk Tuk di Chiang Mai terasa lebih rileks karena semilir angin dan jalanan yang super nyaman. Mulus banget. Motor roda tiga ini siap membawa kamu berkeliling kota dengan harga cukup murah, yakni berkisar antara 60 hingga 100 Baht. Jangan asal naik. Tanya dulu harganya, bro.
Makan khao soi
Menu ini sederhana tapi lezatnya minta ampun, bro. Kalau di Indonesia mirip seperti kare, hanya saja ada sayurnya barang sedikit. Kamu bisa memilih mau khao soi ayam, sapi atau babi. Tak usah khawatir soal isu makanan di Chiang Mai, bro. Soalnya di kota ini komunitas Muslim cukup kuat so pasti welcome banget dengan kebiasaan orang Islam.
Nonton pertandingan Muay Thai
Begitu tiba di Chiang Mai mungkin kamu bakalan disambut oleh mobil box keliling yang menampilkan jadwal pertandingan Muay Thai beberapa hari ke depan. Masih klasik banget, bro, promosinya. Mirip seperti promosi film Warkop DKI di tahun 1980an. Muay Thai memang merupakan salah satu olah raga tanding paling digemari di Chiang Mai. Mau nonton? Murah, kok, tiketnya hanya 400 sampai 600 Baht.
Menikmati Wat Chedi Luang
Wat Chedi Luang termasuk bangunan cagar budaya paling tua di Thailand dan berada tepat di bagian tengah Kota Kuno Chiang Mai. Bentuk dan tampilannya khas banget bercita rasa Budha, sebagaimana candi sejenis di Indonesia. Sayangnya, berbeda dengan candi-candi yang ada di Indonesia, Wat Chedi Luang dibuat menggunakan batu bata sehingga kurang kokoh. Yang bisa kamu saksikan di sini hanya reruntuhannya saja, gaes.
Minum es teh Thailand
Sekilas rasanya mirip teh tarik yang dijual di tempat makan Aceh di Jakarta. Cha Yen ini merupakan salah satu minuman paling digemari di Chiang Mai karena membawa sensasi dingin yang luar biasa menyegarkan. Cara membuatnya gampang, kok. Cukup dengan menyeduh teh Srilangka yang lalu ditambah gula dan di bagian atasnya diberi susu cair. Nggak susah nyarinya, kok, soalnya hampir semua restoran di Chiang Mai menyediakan Cha Yen.
Memandikan gajah
Kurang lebih seperti yang ada di Way Kambas, Lampung, di Elephant Nature Park kamu bisa berinteraksi dengan gajah. Tempat ini merupakan kamp rehabilitasi dan penyelamatan gajah yang terbuka untuk umum sehingga para turis bisa menikmati sajian latihan mengendarai gajah atau memberi makan sekaligus memandikan hewan berbelalai itu. Lokasinya gak jauh dari pusat kota Chiang Mai, kok. Kurang lebih hanya 1 jam perjalanan dari pusat kota Chiang Mai.
Melihat produksi payung khas Thailand
Kamu bisa melihat produksi payung khas Thailand di Bo Sang Handicraft Centre yang letaknya 8 km ke arah tenggara dari Chiang Mai. Terlihat di sini bahwa masing-masing orang berkontribusi membuat bagian dari payung untuk kemudian dirakit sehingga menjadi satu payung asli negara itu.
Makan di kuil Wat Suan Dok
Di Pun Pun, tepatnya di kuil Wat Suan Dok, kamu bisa menikmati segala jenis hidangan lezat, bro. Acara ini diinisiasi oleh pemerintah setempat bekerja sama dengan restoran organik tersebut dengan tujuan untuk mendukung petani organik lokal dan memperkuat jaringan petani di Chiang Mai. Kamu gak bakalan kecewa mengkonsumsi makanan di sini, gaes, karena semuanya segar dan menyehatkan.
Menikmati nasi ketan plus mangga
Mungkin baru di Thailand kamu memakan ketan bercampur mangga. Nama makanan ini khao niaow ma muang, yang merupakan hidangan penutup mulut paling populer di negara gajah putih itu. Manisnya minta ampun, gaes. Tapi, kamu gak bakalan kecewa dengan rasanya, kok. Unik banget dan instagramable, tentunya.
Gimana, tertarik untuk ke Chiang Mai?****
This post was created with our nice and easy submission form. Create your post!