CakapCakap – Merek Brompton sedang populer sejak beberapa waktu lalu, setelah beredar kabar penerbangan Garuda Indonesia yang membawanya secara ilegal dari luar negeri. Seperti yang Cakap People ketahui, Brompton merupakan salah satu merek sepeda terkenal di dunia. Jenis sepeda lipat ini sendiri juga cukup banyak digunakan di Indonesia, meski harganya selangit, bisa setara dengan harga sepeda motor. Lalu, bagaimana sebenarnya rasa naik sepeda mahal sekelas Brompton ini?
Menurut pengusaha muda yang juga politisi, Sandiaga Uno, sebenarnya naik sepeda mahal seperti Brompton sama saja rasanya dengan naik sepeda lainnya sekelas Polygon yang merupakan merek dalam negeri. “Sepeda mahal? Saya punya sepeda biasa saja harganya. Terus ada juga yang kemarin hits banget tuh, yang Brompton, sama yang biasa saja Polygon yang buatan lokal. (Rasanya) sama saja sih,” ungkap pria yang memang dikenal rajin berolahraga ini, seperti dilansir laman Detik.com.
Ditambahkan lagi oleh Sandiaga, pemilihan sepeda mahal atau murah sebenarnya telah dipengaruhi oleh tren dan kebutuhan masyarakat zaman sekarang. Menurutnya, salah satu untuk bersosialisasi, misal saat bergabung dengan komunitas. Selain harga, jenis sepeda juga berpengaruh menyesuaikan kebutuhan. Di pasaran saat ini ada banyak jenis sepeda untuk olahraga seperti road bike untuk di jalan raya, mountain bike ataupun downhill untuk lintas alam, dan sepeda lipat untuk gowes santai.
“Kadang-kadang kita kalau mau diajak ikut komunitas, sepedanya disamain. Hampir gak ada bedanya sih. Memang kalau sepeda lipat saya pakai Brompton. Tapi kalau sepeda yang biasa road bike, saya pakai Polygon,” kata Sandiaga yang sempat pula menjadi calon Wakil Presiden berpasangan dengan Prabowo Subianto dalam Pemilihan Presiden Republik Indonesia tahun 2019 lalu itu menambahkan.
Menariknya, baru-baru ini muncul pula sepeda lipat dengan merek ‘Bromp-Pi’. Sepeda lipat ini hadir dengan tampilan yang sangat mirip sepeda mahal Brompton. Namun, harganya ternyata jauh lebih terjangkau. Usut punya usut, rupanya sepeda lipat tersebut merupakan produk Element Pike yang merupakan merek sepeda lokal. Namun, diproduksi mirip dengan sepeda lipat Brompton, dan juga menggunakan nama plesetan dari merek luar negeri tersebut. Ada-ada saja ya, Cakap People!