in ,

Aquaman, Warna Baru untuk Studio DC yang Meredup

CakapCakap – Cakap People, coba unjuk jari siapa yang sudah menonton film Aquaman? Untuk dunia film DC, tampaknya Aquaman telah menjadi sebuah hit yang yang menyelamatkan DC dari malapetaka. Setelah memproduksi Wonder Woman yang juga mengangkat studio ini dari kesuraman film Batman dan Superman, Aquaman sukses dengan paduan plot serta efek CGI yang akan membuatmu menganga. Di negeri China, film ini bahkan sudah menduduki peringkat nomor satu di bioskop.

Tapi sebelum kita ulas lebih jauh mengenai film ini, kita cari tahu dulu ya plotnya! FYI, artikel ini bakalan bikin spoiler, so, if you passionately wanna know? Please, just scrolls down more!

Plot Aquaman

Aquaman via The Fans Revenge
https://revengeofthefans.com/wp-content/uploads/2018/02/wallpapersden.com_jason-momoa-aquaman-2018-movie_2048x1152.jpg

Sejak kecil, Arthur Curry (Jason Momoa) tidak pernah mendapatkan kasih sayang ibunya. Hanya Tom Curry (Temuera Morrison) yang memberikan petuah hidup seorang manusia.

Selain mendapatkan nasihat dan petuah dari Tom, Arthur juga mendapatkan beberapa wejangan dari Vulko (Willem Dafoe) yasng merupakan orang kepercayaan ibunya. Kebalikan dari ayah Arthur, Vulko justru mengajarkan hal mengenai cara bertahan hidup. Hal ini tentunya menyeimbangkan bagaimana Arthur bisa menjadi seorang yang akan menghempaskan ombak dari lautan dengan damai.

Proses inilah yang kemudian menjadikan Arthur sebagai seorang pria yang matang dan bijak. Kombinasi Tom dan Vulko membuat pribadi Arthur sebagai seorang yang misterius, dihindari, namun juga dicari. Salah satunya adalah Mera (Amber Heard). Ia datang dari dasar lautan, bertemu Arthur untuk satu alasan, yaitu kehidupan dunia yang tak seimbang jika King Orm (Patrick wilson) mnguasai kehidupan di bawah laut.

Dengan kedatangannya, Mera berharap Arthur bisa berbuat lebih. Namun, Arthur dewasa dianggap tampil terlalu slenge’an dengan khas anak-anak muda yang tinggal di pinggir laut. Bagi Arthur, ilmu yang diajarkan oleh Tom dan Vulko bisa digunakan untuk kehidupan manusia di daratan serta pemukaan laut, bukan di bawah laut seperti yang diminta Mera.

Selain itu, Arthur memiliki ego yang cukup besar. Arthur mulai tersadarkan saat Tom dan miliaran penduduk bumi terancam karena persengkokolan para penguasa laut. Di film inilah akan dijelaskan bagaimana Arthur menata strateginya untuk mengalahkan para penguasa laut ini.

Review Efek Aquaman

Efek Aquaman via Comicbook
https://media.comicbook.com/2018/06/aquaman-trailer-cineeurope-san-diego-comic-con-1115310-1280×0.jpeg

Di tangan sutradara James Wan, Aquaman sangat kreatif secara visual, penuh dengan aksi yang panjang dan pemandangan laut yang mewah. James Wan sukses membuat laut Atlantis sebagai alam fantasi yang direalisasikan yang lengkap dengan tampilan Dunia bawah laut Atlantis adalah alam fantasi yang direalisasikan dengan lengkap dengan tempat yang terlihat nyata dan suku-suku dalam dasar laut. Sutradara ini telah membawa penontonnya ke dalam imajinasi tanpa henti mengenai kehidupan palung laut.

Untuk efek CGI bisa dibilang sangak epik, terutama saat berada di scene pertempuran akhir yang bermandikan sinar matahari. Terlepas dari aksi kamera, aksi-aksi yang mustahil ini menjadi sebuah rangkaian adegan yang terlihat sangat nyata.

Karakter Aquaman

Karakter Aquaman via Hollywood Reporter
https://cdn1.thr.com/sites/default/files/2018/12/aquaman_still_12.jpg

Sementara untuk plot-nya sendiri, CakapCakap merasa bahwa dua setengah jam adalah waktu yang terlalu lama untuk sebuah film. Salah satu pendorong alur cerita adalah Orm, tokoh antagonis dalam film ini. Sedangkan Mera adalah orang yang mendorong Aquaman untuk membuat satu perubahan di dunia Atlantis. Sebaliknya dalam film ini, karakteristik Aquaman sangatlah santai dan menjadi orang yang paling dicari oleh seluruh karakter dalam film ini.

Kesimpulan

Overall, film ini bukanlah film yang buruk tapi juga bukan film yang sempurna karya DC. Film ini wajib ditonton karena memberikan warna baru bagi studio tersebut. Jika kamu penasaran bagaimana DC membungkus film-film barunya, kamu wajib banget nonton film ini.

Buat kamu yang belum nonton, disarankan untuk nonton versi 3D. Dengan versi ini, dijamin kamu akan berasa sedang diving melayang di bawah laut.

Filmnya udah rilis mulai 12 Desember 2018. Kalau kamu sudah nonton, kamu bisa berikan review di kolom komentar di bawah ini!

This post was created with our nice and easy submission form. Create your post!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Ngeri! Ada 3,2 Juta Aplikasi Jahat di Android

Inilah Negara yang Banyak Menggunakan Tenaga Kerja Robot!