CakapCakap – Cakap People! Apakah tidur sambul duduk akan menggangu kesehatan? Terkadang tidur tak selalu berbaring karena berbagai kondisi. Misalnya, tertidur dalam posisi duduk, saat bekerja atau dalam bus, kereta, pesawat, kapal. Merujuk Harvard Health Publishing, asalkan merasa nyaman saat tidur, posisi duduk tidak masalah.
Tapi, tidur sambil duduk dalam waktu lama bisa saja berakibat ketaknyamanan yang dirasakan tubuh setelahnya.
Mengutip Healthline, tidur sambil duduk meningkatkan risiko trombosis vena dalam (deep vein thrombosis) atau pembekuan darah yang biasa terjadi di bagian lengan atau kaki. Hal ini terjadi saat lengan atau kaki berada dalam posisi tertekuk dan tidak bergerak selama berjam-jam.
Tidur sambil duduk ganggu kesehatan?
Risiko biasanya dialami orang yang duduk diam dalam waktu lama. Perjalanan panjang menjadi salah satu hal yang sering menyebabkan pembekuan darah di anggota tubuh. Tidur dalam posisi duduk tidak masalah asalkan tetap meluruskan tangan dan kaki secara berkala.
Tidur sambil duduk pun juga tak jarang dilakukan oleh beberapa orang yang memiliki kondisi medis tertentu. Misalnya, obesitas, penyakit paru-paru, cedera tulang bagian belakang, posisi duduk bisa saja lebih nyaman untuk tidur.
Selain kondisi yang memang terpaksa tidur duduk, tak jarang sebagian orang juga ada yang merasa nyaman tidur di kursi malas atau recliner. Tidur malam dengan nyenyak sangat penting untuk kesehatan fisik dan mental. Mengutip WebMD, tidur nyenyak pada malam membantu untuk mempertahankan fungsi tubuh, mengembalikan energi, memperbaiki jaringan otot, dan meningkatkan fungsi otak untuk memproses informasi.