Yanita Nurhasanah
CakapCakap – Cakap People, saat ini istilah hp kentang tengah ramai jadi bahan perbincangan. Apalagi, belakangan ada seorang pria asal Magelang, Jawa Tengah benar-benar merakit ponsel dari rangka asli kentang. Hasil karyanya juga diunggah ke media sosial Twitter.
Pria bernama Khoirul Anam merakit ponsel Nokia 3310 dari sebuah kentang kemudian mengunggahnya ke media sosial hingga jadi viral. Pria Magelang ini menggunakan kentang secara keseluruhan untuk bagian badang ponsel dengan memadukan komponen rakitan keypad hingga layar ponsel tipe Nokia 3310.
https://twitter.com/YamaniRamlan/status/1279994369378938880?ref_src=twsrc%5Etfw%7Ctwcamp%5Etweetembed%7Ctwterm%5E1279994369378938880%7Ctwgr%5E&ref_url=https%3A%2F%2Fwww.cnnindonesia.com%2Fteknologi%2F20200708173033-185-522436%2Fmengenal-istilah-hp-kentang-hasil-rakitan-ponsel-jadul
Hal unik ini sudah pasti jadi perbincangan hangat di kalangan netizen. Namun setelah ditelusuri, istilah hp kentang (potato handphone) sudah kerap digunakan dalam dunia teknologi terutama terkait ponsel.
Mengutip dari Quora, frase hp kentang ini digunakan untuk ponsel yang dianggap memiliki teknologi lawas atau jadul. Ponsel kentang dianggap menggunakan teknologi yang sudah ketinggalan zaman dengan spesifikasi yang rendah. Spesifikasi tersebut meliputi kamera, cipset, RAM, ROM hingga layar.
Biasanya penyebutan hp kentang ini digunakan untuk mengejek ponsel yang tak mampu memainkan gim kelas berat, menjalankan fungsi multitasking, hingga penyimpanan banyak file di ROM.
Bukan sekadar untuk ponsel lama dengan spesifikasi rendah, hp android keluaran lawas dengan spesifikasi rendah juga bisa saja mendapat sebutan ponsel kentang. Pasalnya teknologi pada ponsel saat ini terus berkembang seiring zaman.
Menurut pemaparan Mouldie Satria, tech reviewer dari SobatHape pada lansiran CNN Indonesia, disebutkan bahwa istilah hp kentang ditujukan pada ponsel jelek yang ketinggalan zaman.
“Hp kentang itu adalah istilah untuk hp yang ‘jelek banget’, ketinggalan zaman,” kata Mouldie Satria.
Mouldie sendiri pertama kali mendengar istilah hp kentang digunakan oleh para tech reviewer dari luar negeri. Ia mengungkap bahwa para tech reviewer tersebut mengomentari hasil jepretan yang buruk dari sebuah ponsel yang baru saja dirilis.
Sementara di Indonesia, kentang merupakan kependekan dari ‘kena tanggung’. ‘Kena tanggung’ merupakan istilah ideal apabila sesuatu dianggap tanggung atau hampir.
“Saya kurang paham datangnya dari mana. Hanya saja saya pertama kali mendengar dari istilah-istilah yang digunakan oleh tech reviewer luar. ‘Potato camera, hasil gambar sangat buruk seperti dijepret dengan menggunakan kentang’,” ujar Mouldie.
Menurutnya, istilah hp potato sangat luas dan bisa menyasar ke ponsel manapun. Sebab pengguna memiliki penilaian masing-masing terhadap ponsel. Sehingga ukuran suatu ponsel disebut hp kentang tersebut tak ada.
Bisa dikatakan nih Cakap People, istilah hp kentang lebih terkait dengan dengan performa yang dimiliki suatu ponsel. Jika ponsel sudah tak bisa dipakai untuk bermain gim grafis tinggi, tak bisa menyimpan banyak aplikasi, hingga sering crash atau keluar sendiri ke menu utama, maka bisa jadi hp tersebut bisa saja dapat julukan hp kentang.
