in ,

Amankah Memakan Keju dan Roti yang Sudah Berjamur?

CakapCakap – Beberapa orang kerap menyimpan bahan-bahan makanan di lemari maupun di kulkas. Namun, terkadang mereka juga lupa untuk mengonsumsi makanan tersebut. Hingga akhirnya makanan yang disimpan itu terdiam dalam kurun waktu cukup lama. Alhasil tanpa disadari makanan tersebut kemudian ditumbuhi oleh jamur. Pernah mengalami hal tersebut Cakap People?

Biasanya, ketika beberapa bahan makanan ditumbuhi jamur, seperti pada roti maka orang ada yang tetap mengonsumsi serta ada juga memilih membuangnya. Lantas, tindakan apa yang sebaiknya dilakukan? Jika roti berjamur seperti itu, apa aman untuk dikonsumsi? Mengingat roti memang sering ditumbuhi jamur apalagi jika dibiarkan terlalu lama. Berikut jawabannya!

Mengenal jamur makanan

Roti berjamur via Womantalk.com

Jamur merupakan spora dengan warna hijau, biru hingga ada juga warna lain. Apabila terlihat dalam jumlah sedikit, maka jamur bisa tak kasat oleh mata. Namun, saat jamur berkumpul dalam jumlah banyak, maka mata bisa menangkapnya dengan mudah. Umumnya jamur bisa menempel di bagian roti hingga keju. Sebenarnya, jamur pada roti termasuk jenis yang sama dengan jamur sayuran atau biasa dikonsumsi.

Ketika dilihat menggunakan mikroskop, maka jamur tersebut tampak seperti jamur sayur pada umumnya. Bentuknya pun serupa, hanya saja ukurannya lebih kecil. Sedangkan roti merupakan jenis makanan lunak, dan lebih mudah tumbuh di jenis makanan yang demikian. Alhasil jamur akan secepat kilat membentuk akar ketika berada di jenis makanan lunak.

Bolehkah menyantap roti berjamur?

Memotong bagian keju yang ditumbuhi jamur via Zetizen.com

Seorang informasi teknis senior menjelaskan apabila sebaiknya tidak mengonsumsi bagian roti yang ditumbuhi jamur. Biasanya, ketika jamur menjalar di selembar roti maka ada beberapa bagian yang tak ia tempati. Namun, walau tampak bersih dan bebas jamur, tetapi pada satu lembar roti tersebut juga ikut terkontaminasi. Terlebih roti merupakan menu makanan lunak yang dapat dengan mudah ditumbuhi jamur. Jadi, meskipun roti tersebut tak ada jamur dan kelihatan bersih, tetap hindari mengonsumsinya.

Selain roti, jamur juga sangat mudah tumbuh di keju balok. Namun, saat keju balok terkena jamur maka kamu bisa membuang bagian yang berjamur tersebut serta tetap bisa mengonsumsi keju yang bersih. Tetapi tindakan tersebut hanya berlaku pada keju balok yang padat. Jika jamur menyebar di beberapa jenis keju berbentuk krim, keju lunak atau keju iris sebaiknya langsung buang.

Oleh karena itu, jika Cakap People menemui roti yang berjamur maka lebih baik buang saja. Sebab, reaksi konsumsi jamur tersebut pada masing-masing orang juga berbeda-beda. Ada yang bisa mengalami alergi hingga gangguan pernapasan. Dampak terburuknya ialah di dalam jamur terdapat kandungan mikotoksin yang membuat orang maupun hewan mengalami masalah kesehatan. Jadi, agar menghindari hal tersebut sebaiknya buang  makanan yang sudah berjamur.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Fakta Seputar Kaesang Pangarep, Putra Presiden yang Mandiri dan Punya Usaha Sendiri!

Zodiak Ini Terkenal Sangat Posesif, Kamu Juga?